Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemandirian belajar siswa kelas tinggi SDN 03 2x11 Enam Lingkung. Permasalahan ini ditandai dengan masih kurangnya motivasi belajar yang mengakibatkan rendahnya kemandirian belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dengan kemandirian belajar siswa kelas SDN 03 2x11 Enam Lingkung.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis korelasional. Populasi pada penelitian ini berjumlah 66 orang siswa dan sampel penelitian berjumlah 66 siswa yang mana seluruh populasi dijadikan sampel, teknik pengambilan sampel dengan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket tertutup untuk mengukur variabel motivasi belajar dan kemandirian belajar siswa kelas tinggi SDN 03 2x11 Enam Lingkung. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif.Hasi penelitian mengungkapkan bahwa Uji hipotesis dengan rumus korelasi pearson product moment menghasilkan thitung 7 dan ttabel1,66. Karena thitung lebih besar dari ttabel 7>1,66 maka dinyatakan diterima ha dan ditolak ho, terdapat hubungan antara motivasi belajar dengan kemanrian belajar siswa kelas tinggi SDN 03 2x11 Enam Lingkung. Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan kemadirian belajar siswa kelas SDN 03 2x11 Enam Lingkung, dengan nilai koefisein korelasi 0,750 Nilai korelasi determinasi yang diperoleh adalah 56,25% yang dapat ditafsirkan bahwa variabe bebas (X) memiliki pengaruh kontribusi sebesar 56,25% terhadap variabel terikat (Y). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar berhubungan dengan kemadirian belajar siswa