Nita Muktia
Program Studi S1 Gizi, Universitas Airlangga

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KARANGREJA Nita Muktia; Siti Rahayu Nadhiroh
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 3 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i3.18413

Abstract

Anemia pada ibu hamil masih menjadi perhatian yang serius di Indonesia karena prevalensinya yang tergolong cukup tinggi. Anemia selama kehamilan merupakan faktor risiko bagi kesehatan ibu dan janin. Program pemberian tablet tambah darah untuk ibu hamil merupakan upaya pencegahan anemia selama kehamilan. Masalah timbul akibat ketidakpatuhan ibu hamil dalam mengonsumsi tablet tambah darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah, kebiasaan minum teh, serta asupan protein dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Karangreja pada bulan Juli 2023. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain case control. Palam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di Puskesmas Karangreja berjumlah 234 orang dengan sampel terdiri dari 21 kasus dan 21 kontrol yang diambil dengan menggunakan metode simple random sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar identitas responden, kuesioner kepatuhan konsumsi tablet tambah darah, kuesioner kebiasaan minum teh, serta lembar SQ-FFQ. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat, analisis bivariat dengan uji chi-square, dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik berganda. Hasilnya menunjukkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah (p = 0,000), kebiasaan minum teh (p = 0,001), dan asupan protein (p = 0,000) berhubungan dengan kejadian anemia. Variabel yang paling berpengaruh terhadap kejadian anemia pada penelitian ini yaitu kepatuhan konsumsi tablet tambah darah. Upaya peningkatan promosi, sosialisasi, dan pendidikan kesehatan mengenai pentingnya kepatuhan mengonsumsi tablet tambah darah, bahaya kebiasaan minum teh berlebih, serta mengonsumsi protein yang cukup khususnya pada ibu hamil perlu dilakukan lebih gencar untuk mengurangi kejadian anemia.