Latar belakang: Hipertensi masih menjadi masalah kesehatan utama dunia, penyelesaian terintegrasi dapat menjadi pilihan untuk menekan angka permasalahan hipertensi di Indonesia karena masalah gizi tidak hanya dapat diselesaikan oleh sektor kesehatan saja (intervensi spesifik) tetapi juga diselesaikan oleh sektor diluar kesehatan (intervensi sensitif). Faktor yang diyakini menjadi salah penyebab sulitnya menekan angka hipertensi adalah tingkat pengetahuan yang rendah. Banyak penelitian terkait determinan tingkat pengetahuan yang berpengaruh terhadap proses pengendalian hipertensi, namun tidak banyak penelitian ada penelitian yang mengidentifikasi pengaruh media poster dalam peningkatan pengetahuan lansia. Tujuan: Untuk mengidentifikasi Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Media Poster Terhadap Peningkatan Pengetahuan Hipertensi lansia di posyandu mawar VII di Adiarsa Barat, Karawang Barat. Metode: Design penelitian yang digunakan adalah One Groups Pretest Postest dengan jenis penelitian Quasy Eksperimen. Populasi yang digunakan adalah masyarakat berusia 30-80 tahun yang tercatat di posyandu mawar VII Adiarsa Barati. Terdapat 14 responden yang akan dijadikan sebagai sampel. Uji statistik yang digunakan adalah Uji Normalitas, Uji Paired Sample T-Test dan Uji Independent Sample T-Test menggunakan SPSS Hasil: Hasil uji statistik diperoleh selisih rata –rata pengetahuan sebelum dan sesudah mendapatkan pendidikan kesehatan dengan media poster pada kelompok kelompok kontrol adalah 3,35 dengan standar deviasi adalah 10,24 dan pada kelompok intervensi adalah 4,67 dengan standar deviasi 6,71. Hasil uji statistik paired samples T-tes didapatkan nilai p value =0,000 dimana nilai p value < 0,005 maka HA diterima. Kesimpulan: Studi ini menyatakan bahwa Pendidikan Kesehatan dengan Media Poster berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan dengan hasil uji statistik yang menunjukan hasil yang signifikan yaitu 0,000< 0,005.