Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penggunaan Tepung Tapioka Sebagai Pengganti Bentonit Pada Lumpur Pemboran Berbahan Dasar Air Zulfikar Aji Kusworo; S Silviana; Thomas Triadi Putranto
Jurnal Profesi Insinyur Indonesia Vol 1, No 2 (2022): JPII: Bidang Teknik Sipil
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpii.2022.17259

Abstract

Fluida pemboran merupakan salah satu aspek yang berperan penting dalam keberhasilan dari operasi pemboran. Lumpur pemboran secara umum berfungsi antara lain sebagai pengangkat serbuk pemboran, menjaga serbuk pemboran tidak jatuh dan menumpuk saat sirkulasi berhenti, menjaga lubang bor dari intrusi fluida formasi, mengurangi friksi dan menjaga lubang bor dari keruntuhan. Sifat-sifat fisik dari lumpur pemboran antara lain adalah densitas, viskositas, gel strength, yield point, dan fluid loss. Bentonit merupakan salah satu material yang lazim dipakai sebagai campuran pada lumpur pemboran, akan tetapi sebagai bahan tambang, tentu saja penambangan bentonit sedikit banyak dapat mempengaruhi kondisi lingkungan yang ada. Tepung tapioka yang mengandung pati, memiliki kemampuan yang relatif sama dengan bentonit ketika diaplikasikan sebagai material campuran lumpur pemboran karena berfungsi sebagai viscosifier dan pencegah fluid loss. Diperlukan suatu analisis untuk mengenai kemampuan tepung tapioka sebagai substitusi bentonit berdasarkan parameter reologi lumpur pemboran. Dari hasil yang didapatkan, jika dibandingkan dengan rekomendasi spesifikasi dari API, lumpur pemboran berbahan dasar tepung tapioka dapat digunakan sebagai substitusi bentonit. Kata kunci: fluida pemboran, lumpur pemboran, densitas, viskositas, gel strength, yield point, fluid loss, bentonit, tepung tapioka, pati AbstractUtilization of Tapioca Starch as a Substitute for Bentonite in Water-Based Drilling Mud. Drilling fluid is one aspect that plays an important role in the success of the drilling operation. Drilling mud has functions as drilling cuttings transporter, keeping cuttings from falling and accumulate when circulation stops, protecting the borehole from formation fluid intrusion, reduce friction and prevents the borehole from collapse. The physical properties of the drilling mud include density, viscosity, gel strength, yield point, and fluid loss. Bentonite is one of the materials commonly used as a mixture in drilling mud, but as a mining material, can more or less affect environmental conditions. Tapioca flour which contains starch has relatively the same ability as bentonite when applied as a drilling mud, functioned as a viscosifier and prevents fluid loss. An analysis is needed to determine the ability of tapioca flour as a substitute for bentonite based on rheological parameters. From the results obtained, if compared to API recommended specification, drilling mud made from tapioca starch can be used as a substitute for bentonite. Keywords: drilling fluid, drilling mud, density, viscosity, gel strength, yield point, fluid loss, bentonite, tapioca flour, starch