Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Operasi Morfologi Dan Kode Rantai Untuk Menghitung Luas Area Basah Kertas Saring Nafiatun Sholihah; Agus Harjoko
IJEIS (Indonesian Journal of Electronics and Instrumentation Systems) Vol 11, No 1 (2021): April
Publisher : IndoCEISS in colaboration with Universitas Gadjah Mada, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ijeis.46130

Abstract

Calculation of wet areas carried out with the help of millimeter block paper has the disadvantage of copying the edges that are less precise and the calculation time is quite long. Another problem is the consistency and accuracy that is generated depends on the subjective factors of the person and one's fatigue. In order for the process to be faster and more consistent, the calculation process using image processing is very necessary. Image preprocessing includes cropping, grayscalling, lowpass filter averaging, convertion to binary image based on otsu thresholding, and complementing images to pixel objects of value 1. Segmentation with morphological operations, including opening operations to remove small objects around objects, Holes Filling operations to fill holes in objects, opening operations again to remove objects other than wet areas. The process of calculating wet areas uses chain code. Based on the results of testing of 81 images, the use of morphological operations is able to produce segmentation of wet areas that approach the original wet area. The scale value affects the accuracy and the best scale is obtained from the use of the ruler. The use of chain code is able to calculate the wet area on filter paper with an average accuracy of 95.73%, the value is higher than extensive use by summing the pixel value even though it is not significant. The average calculation of wet areas uses a system of about 0.8 seconds or 379 times faster than using millimeter block.
PENGEMBANGAN WEBSITE SEKOLAH TAMAN PENITIPAN ANAK (TPA) ALFAIZA SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI Novi Prisma Yunita; Nafiatun Sholihah
Abdimas Galuh Vol 5, No 2 (2023): September 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v5i2.11839

Abstract

TPA (Taman Penitipan Anak) ALFAIZA adalah sebuah lembaga yang menyediakan layanan penitipan anak dari usia 3 bulan sampai 5 tahun. Lembaga ini adalah lembaga yang baru berdiri sehingga ada pekerjaan yang berkaitan dengan promosi dan penyebaran informasi yang harus dimaksimalkan. Salah satu solusi memaksimalkan promosi dan penyebaran informasi ini adalah dengan membuat website. Website dapat membuka jalan untuk melakukan berbagai bentuk promosi digital. Dengan memanfaatkan pemasaran digital menggunakan website, maka jangkauan yang diraih akan lebih luas sehingga dapat memudahkan pihak pengelola untuk mendapatkan calon murid di TPA ALFAIZA. Website dibangun dengan content management system (CMS) wordpress dan web builder elementor. Website yang dibangun didaftar dengan nama domain tpaalfaiza.sch.id. Website berisi halaman antara lain: homepage, tentang sekolah, program sekolah, kontak, testimoni, dan FAQ. Desain, konten, dan halaman pada website sudah sesuai dengan kebutuhan mitra
Optimasi Analisis Sentimen terhadap Kinerja Direktorat Jenderal Pajak Indonesia Melalui Teknik Oversampling dan Seleksi Fitur Particle Swarm Optimization Nafiatun Sholihah; Ferian Fauzi Abdulloh; Majid Rahardi
Smart Comp :Jurnalnya Orang Pintar Komputer Vol 12, No 4 (2023): Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/smartcomp.v12i4.5814

Abstract

Dalam domain kebijakan publik dan tata kelola pemerintahan, isu perpajakan senantiasa menjadi perhatian khusus di kalangan masyarakat. Dengan tujuan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang pandangan publik terhadap performa Direktorat Jenderal Pajak Indonesia, penelitian ini mengadopsi pendekatan analisis sentimen, menggunakan dataset komentar yang terkumpul dari platform media sosial YouTube. Salah satu kendala signifikan yang dihadapi dalam analisis ini adalah ketidakseimbangan data sentimen komentar, dengan dominasi sentimen positif atau negatif. Dengan demikian, kami menerapkan teknik SMOTE oversampling dan Particle Swarm Optimization (PSO) sebagai strategi seleksi fitur, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas model analisis sentimen. SMOTE akan membuat data sintetis dari kelas minoritas sehingga data train akan berimbang dan tidak menghasilkan model yang mengandung bias yang disebabkan ketidak seimbangan data. Selanjutnya dilakukan pemilihan fitur yang dianggap memuat informasi penting untuk meningkatkan performa dari suatu model.Metode ini terbukti efektif, khususnya pada skenario dengan pembagian data latih sebanyak 70%. Di sini, nilai recall meningkat dari 0.47 menjadi 0.52, sebuah peningkatan yang signifikan dalam mendeteksi sentimen minoritas yang seringkali terabaikan dalam studi sejenis. Selain itu, teknik seleksi fitur menggunakan PSO, dengan menggunakan nilai F1 sebagai kriteria pbest, menghasilkan peningkatan substansial pada semua metrik evaluasi: akurasi mencapai 0.93, recall 0.63, presisi 0.70, dan F1 score 0.66. Ini menunjukkan keefektifan metode tersebut dalam memodelkan berbagai aspek sentimen terhadap perpajakan di Indonesia.
Pengaruh Curing Dengan Nanokapsul Kunyit Terhadap Kualitas Nugget Fungsional Daging Ayam Kub Sundari Sundari; Anastasia Mamilisti Susiati; Nafiatun Sholihah; Fadil Hamzah; Sri Hartati Candra Dewi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9568

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh curing dengan nanokapsul kunyit terhadap kualitas nugget fungsional daging ayam KUB. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kandungan nugget dengan curing nanokapsul kunyit 0% sampai 3% berturut-turut menunjukan bahwa uji organoleptik aroma signifikan 2,30; 3,06; 2,03; 2,36, warna signifikan 2,96; 2,83; 1,93; 2,40, rasa 2,93; 3,06; 2,53; 2,60, tekstur signifikan 2,86; 2,76; 2,33; 2,20, keseluruhan signifikan 2,93; 3,13, 2,26; 2,40. Uji fisik  warna yellow signifikan 3,23; 3,70; 3,27; 2,30, red signifikan 5,93; 6,63; 4,60; 5,27, blue signifikan 0,47; 0,83; 0,20; 0,00, brightnes 0,00; 0,00; 0,10; 0,00, tekstur signifikan 6,33; 6,00; 2,33; 1,67. Uji kimia kadar air 7,40%; 7,43%; 7,59%; 9,23%, abu signifikan 1,53%; 1,52%; 1,39%; 1,69%, lemak signifikan 19,35%; 14,27%; 12,54%; 15,71%, protein 21,25%; 21,93%; 22,48%; 19,93%, karbohidrat 50,21%; 54,86%; 56,00%; 53,44%, antioksidan (%RSA) signifikan 18,10%; 19,77%, 28,69%; 32,43%.  Berdasarkan hasil penelitian  disimpulkan bahwa curing dengan nanokapsul kunyit sebanyak 2% menghasilkan kualitas nugget fungsional daging ayam KUB terbaik.
Sentiment Analysis on KPU Performance Post-2024 Election via YouTube Comments Using BERT Sholihah, Nafiatun; Abdulloh, Ferian Fauzi; Rahardi, Majid
Sinkron : jurnal dan penelitian teknik informatika Vol. 8 No. 4 (2024): Article Research Volume 8 Issue 4, October 2024
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/sinkron.v8i4.14040

Abstract

This research aims to analyze public sentiment regarding the performance of the General Election Commission after the 2024 presidential election using the BERT (Bidirectional Encoder Representations from Transformers) model. Given the General Election Commission's crucial role in maintaining election integrity and the importance of transparency in Indonesian democracy, understanding public opinion through sentiment analysis is essential. Data was collected from YouTube comments, a platform increasingly popular for public expression. The analysis process began with data preprocessing, including case folding, text cleaning, tokenization, and stop word removal. The BERT model was then applied to classify the sentiment of the comments, with the model's performance evaluated using 10-fold cross-validation. The evaluation results showed that the first fold (k=1) achieved the best performance with an accuracy of 96%, precision of 96%, recall of 96%, and an F1-score of 96%, indicating the model's effectiveness in accurately classifying sentiment. In contrast, the ninth fold (k=9) exhibited the lowest accuracy at 86% with other metrics also lower, suggesting performance instability potentially caused by data variability. Accuracy and loss graphs confirmed that the first fold experienced consistent accuracy improvements and significant loss reduction, while the ninth fold showed performance fluctuations. This study provides valuable insights into public sentiment regarding the General Election Commission performance, with BERT demonstrating significant potential for sentiment analysis on social media platforms like YouTube.
Peningkatan Literasi Digital Untuk Remaja Masjid Yayasan Baitul Mutaqin Margamulya Sholihah, Nafiatun; Abdulloh, Ferian Fauzi; Rahardi, Majid
Abdimas Galuh Vol 6, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v6i2.14551

Abstract

Remaja masjid di Yayasan Sabilul Mutaqin berusia 12-24 tahun, dimana rentang usia ini merupakan kelompok dengan tingkat penetrasi internet tertinggi. Usia remaja sangat penting sekali untuk belajar literasi digital sebagai bekal menjalani kehidupan sehari-hari agar dapat lebih baik mengelola kehidupan digital mereka, mengurangi risiko online, dan memanfaatkan teknologi dengan cara yang bermanfaat bagi perkembangan pribadi dan sosial mereka. Level literasi digital di Indonesia saat ini sekitar 62%, angka yang lebih rendah jika dibandingkan dengan rata-rata level literasi digital di negara-negara ASEAN lainnya. Sehingga kegiatan pengabdian kemasyarakatan ini sangatlah penting untuk menaikkan level literasi di kalangan remaja terutama pada aspek etika digital dan budaya digital. Hal ini sejalan dengan program Gerakan Nasional Literasi Digital untuk meningkatkan keterampilan digital masyarakat Indonesia yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo dengan menyasar salah satu segmennya, yaitu masyarakat umum terutama remaja. Solusi yang dipilih adalah pemberian pembekalan dan pelatihan literasi digital, terutama pada dua aspek utama, yaitu etika digital (digital ethics) dan budaya digital (digital culture) yang islami dalam pelaksanaannya. Hasil kegiatan kami dengan adanya kegiatan ini adalah peserta menyadari pentingnya literasi digital dan dapat menerapkan penggunaan sosial media dengan bijak sesuai etika (dapat membedakan mana konten negatif dan positif), dan budaya islami (mengetahui pentingnya moderasi beragama sebagai warga negara).
Produksi Bakso dan Abon Daging Ayam-Kampung Yang Dicuring Nanokapsul-Jus-Kunyit Pencegah Stunting Sundari, Sundari; Sholihah, Nafiatun; Susiati, Anastasia Mamilisti
SWAGATI : Journal of Community Service Vol. 1 No. 3 (2023): November
Publisher : Universitas AMIKOM Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24076/swagati.2023v1i3.1307

Abstract

Pecegahan stunting, berkaitan dengan tugas posyandu yaitu Percepatan Penganekaragaman Pangan dan Peningkatan Perekonomian Keluarga. Tujuan dari PKM adalah untuk peningkatan layanan posyandu: terpenuhi jenis pangan sehat_murah_bergizi dan berkesinambungan untuk pencegahan stunting. Metode pelaksanaan adalah Babonisasi bergulir, pelatihan_produksi dan manajemen usaha terutama kesehatan ternak dan pengolahan pasca panen. Kegiatan diikuti: Mitra sasaran yaitu Poyandu-Sirsak, Mahasiswa_MBKM dan tim_dosen. Hasil kegiatan: Ada peningkatan keberdayaan mitra yaitu sebelumnya tidak ada program babonisasi sampai pengolahan pasca panennya, kini sesudah PKM mitra sudah mampu meningkatkan pelayanan kepada Masyarakat dengan memberikan menu pemberian makanan tambahan/pmt untuk lansia dan balita dengan olahan daging ayam kampung dengan dicuring nanokapsul jus kunyit berupa bakso dan abon fungsional. Hasil evaluasi pre dan post tes menunjukkan ada kenaikan pengetahuan 124%, ketrampilan 39% dan manajemen 32%. Kesimpulan: kegiatan babonisasi bergulir ayam kampung dilanjutkan pelatihan produksi dan manajemen sangat tepat untuk dikembangkan sebagai program penanggulangan stunting.