Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pendidikan kesehatan untuk Keluarga : Stimulasi Auditory Dan Tactil Dapat Meningkatkan Kesadaran Pasien Intensif gita maya sari; Marlin Sutrisna; Hanifah; Ariyus Pupsi Gito
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC) Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ceria (JPKMC)
Publisher : PT. Gelora Cipta Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61674/jpkmc.v1i1.10

Abstract

Penurunan tingkat kesadaran merupakan salah satu tanda bahwa status neurologis seseorang mengalami gangguan. Penurunan kesadaran pada seseorang dapat diakibatkan oleh kelainan pada ARAS dan kedua korteks serebri. Ada beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pasien. Selain tindakan farmakologi tindakan nonfarmakologi dapat digunakan sebagai terapi adjuvant atau terapi suportif salah satunya yaitu stimulasi sensori.stimulasi menggunakan rekaman suara keluarga dan foot massage dapat meningkatkan kesadaran pasien ICU. Sehingga penulis tertarik untuk melakukan Pendidikan kesehatan untuk Keluarga mengenai Stimulasi Auditory Dan Tactil Dapat Meningkatkan Kesadaran Pasien Intensif. Metode yang digunakan yaitu penyuluhan kesehatan kepada keluarga pasien yang dirawat diruang ICU berjumlah 15 orang. Evaluasi hasil penyuluhan dilakukan secara langsung menggunakan lembar pretest dan posttes. Skor maximal pada pretest 60 dan minimal 20 sedangkan skor maximal pada posttes 90 dan minimal 60, artinya terjadi peningkatan pengetahuan setelah dilakukan penyuluhan kesehatan. Disarankan untuk keterlibatan keluarga dalam ikut serta merawat pasien, walau dengan banyak keterbatasan termasuk waktu kunjungan namun bisa menggunakan rekaman suara keluarga berupa kata semangat dan motivasi.
PENGARUH STIMULASI SENSORI AUDITORY DAN TACTILE TERHADAP TINGKAT KESADARAN PASIEN CEDERA KEPALA Gita Maya Sari; Marlin Sutrisna; Hanifah Hanifah
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i2.15423

Abstract

Cedera  kepala merupakan penyebab utama kecacatan dan kematian biasanya, pasien diawali dengan penurunan kesadaran. Tindakan yang dapat meningkatkan kesadaran pasien yaitu farmakologi dan nonfarmakologi. Pemberian stimulasi lebih awal sangatlah penting dalam mendukung terapi farmakologi untuk meningkatkan kesadaran pasien. Stimulasi yang paling efektif dalam meningkatkan kesadaran yaitu stimulasi auditory dan stimulasi tactile, sehingga peneliti ingin meneliti pengaruh stimulasi sensori auditory dan tactile terhadap peningkatan kesadara pasien cedera kepala. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh stimulasi auditory dan stimulasi tactile dalam meningkatkan kesadaran pada pasien. Penelitian ini menggunakan metode Quasi Ekperimental  dengan design one group Pretest-posttest. Popoulasi dalam penelitian ini adalah pasien cedera kepala yang mengalami penurunan kesadaran. Jumlah sampel 20. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan metode consecutive sampling, sebelum diberikan terapi peneliti melakukan pre-test, terapi stimulasi sensori auditory dan stimulasi tactile diberikan selama 5 hari dan pada hari kelima dilakukan post-tes. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian yaitu uji paired sampel T-Test. Hasil uji statistik menunjukan adanya pengaruh stimulasi auditory dan tactile dalam meningkatkan kesadaran pasien (p= 0.00) Dapat disimpulkan bahwa stimulasi sensori auditory dan tactile merupakan terapi adjuvant dari terapi  farmakologi dan memiliki pengaruh dalam meningkatkan kesadaran pasien, keluarga dan orang yang dekat dengan pasien dapat membantu mempercepat peningkatan kesadaran pasien. Sehingga disarankan untuk melibatkan keluarga dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien yang mengalami penurunan kesadaran.
PENGARUH PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION (PMR) TERHADAP FREKUENSI SERANGAN ASMA BRONKIAL Marlin Sutrisna; Gita Maya Sari; Hanifah Hanifah; Ariyus Popsi Gito
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i2.15519

Abstract

Penyakit asma tidak dapat disembuhkan namun dapat dimanajemen kekambuhannya. Prevalensi asma di dunia masih cukup tinggi dengan angka kematian mencapai 455.000. Frekuensi serangan yang tidak terkontrol dapat membawa dampak buruk pada pasien asma bronkial. Salah satu penatalaksanaan untuk mengurangi frekuensi serangan asma dengan progressive muscle relaxation (PRM). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh progressive muscle relaxation (PRM) terhadap frekuensi serangan asma bronkial. Tempat penelitian ini dilakukan di RSUD Harapan Dan Doa Kota Bengkulu. Desain penelitian ini menggunakan quasy eksperimen dengan pendekatan pre-postest one group desain. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien asma bronkial yang berkunjung ke RSUD Harapan Dan Doa Kota Bengkulu berjumlah 15 responden. Teknik pengambilan sampel dengan consecutive sampling. Frekuensi serangan asma di ukur dengan menggunakan kuisioner Global Inisiatives For Asthma (GINA). Rata-rata frekuensi serangan asma sebelum diberikan progressive muscle relaxation (PMR) sebanyak 5,27 serangan dan setelah diberikan progressive muscle relaxation (PMR) menurun menjadi 2,40 serangan. Sebelum dilakukan analisis data, dilakukan uji normalitas data  terlebih dahulu dengan menggunkan shapiro wilk dengan hasil data berdistribusi normal. Data di analisis dengan menggunakan Uji Paired T Test., didapatkan nilai p value 0,000 <0,05 artinya ada pengaruh Progressive Muscle Relaxation Terhadap Frekuensi Serangan Asma Bronkial. Diharapkan PMR dapat digunakan sebagai terapi adjuvant pada pasien asma untuk mengurangi kekambuhan asma bronkial.
Pendidikan Kesehatan Tentang Pencegahan Diare di Daerah Rawan Banjir Kota Bengkulu Gita Maya Sari; Marlin Sutrisna; Daniz Fikhri
Karya Kesehatan Siwalima Vol 1, No 2 (2022): September
Publisher : Lembaga Penerbitan Fakultas Kesehatan, Universitas Kristen Indonesia Maluku

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54639/kks.v1i2.825

Abstract

Diare merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi pada saat bencana banjir, dan tetap menjadi masalah kesehatan masyarakat yang utama. Sehingga perlunya dilakukan penyuluhan kesehatan tentang pencegahan diare pada daerah rawan banjir di kota Bengkulu. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatan pengetahuan masyarakat di daerah rawan banjir tentang pencegahan diare. Metode yang digunakan yaitu pendidikan kesehatan kepada 20 kepala keluarga sebagai peserta pendidikan kesehatan yang memang terkena dampak dari banjir. Evaluasi dilakukan melalui pengukuran menggunakan kuesioner pre-test dan post test. Hasil skor maksimal pada pre-test 50 dan minimal 25 sedangkan skor maksimal pada post-test 85 dan minimal 70, artinya terjadi peningkatan pengetahuan setelah dilakukan pendidikan kesehatan. Sehingga, disarankan pemerintah daerah dan puskesmas untuk melakukan pendidikan kesehatan secara rutin kepada masyarakat dalam mencegah diare, penyakit menular lainnya dan meningkatkan pola hidup sehat.
EFEKTIVITAS STIMULASI SENSORI TACTILE DALAM MENINGKATKAN KESADARAN PASIEN CEDERA KEPALA: LITERATURE REVIEW Gita Maya Sari; Marlin Sutrisna; Elsi Rahmadani
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i4.21412

Abstract

Cedera kepala merupakan salah satu penyebab kematian dan menjadi ancaman serius di negara berkembang tidak hanya itu cedera kepala juga dapat menyebabkan kelumpuhan serta penurunan kesadaran. Cedera kepala dapat merubah kesadaran pasien dan menimbulkan kerusakan kognitif, untuk meminimalkan risiko tersebut diperlukan tindakan yang tepat dan lebih awal sehingga dapat meningkatkan kesadaran pasien. Salah satu tindakan yang dapat digunakan yaitu stimulasi sensori. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas stimulasi sensosri yang dapat digunakan oleh keluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Literature Review penulis melakukan pencarian sistematis melalui database elektronik yaitu Pubmed, CINAHL ebsco, ScienceDirect, Google Scolar. Penelitian dilakukan dalam rentang waktu antara 2009 dan 2019. Desain penelitian yang digunakan dalam review adalah randomised controlled trial dan quasi ekperiment. Kombinasi kata kunci yang digunakan yaitu “Haed Injury’ AND ‘Tactile Stimulation’ NOT ‘Literature Review’ OR ‘review of the literature’ OR ‘overview’ OR ‘Systematic Review’ OR  ‘meta analysis”.  Sebanyak 6 arikel memenuhi kriteria inklusi dan dianalisis. Berdasarkarkan 6 artikel tersebut di didapatkan hasil bahwa terapi stimulasi tactile dapat meningkatkan kesadaran pasien cedera kepala, dengan melakukan kunjungan keluarga yang teratur serta memberikan stimulus tactile dengan setuhan pada wajah dan tangan dapat meningkatkan kesadaran pasien. Sehingga Dapat disimpulkan bahwa stimulus tactile efektif dalam meningkatkan kesadaran pasien dengan melibatkan keluarga dalam proses perawatan pasien.
RELATIONSHIP OF KNOWLEDGE AND ATTITUDE TOWARDS FLOOD DISASTER PREPAREDNESS IN SUKU TIGA VILLAGE NASAL DISTRICT KAUR REGENCY Devi Listiana; Gita Maya Sari; Vellyza Colin; Muhammad Adithya Abdillah
Proceeding B-ICON Vol. 1 No. 1 (2022): Proceeding of The 2nd Bengkulu International Conference on Health (B-ICON 2022)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33088/bicon.v1i1.28

Abstract

Flood disasters not only cause casualties but can also cause problems in the health sector. This study aims to study the relationship of knowledge and attitudes towards flood disaster preparedness in Suku Tiga Village of Nasal District, Kaur Regency. This research uses quantitative descriptive methods using analytical observational methods, namely cross-sectional studies. The population in this study is the entire community in Suku Tiga Village of Nasal District Kaur Regency, which amounts to 760 people. The sampling technique used is a simple random sampling technique using the Slovin formula, which amounts to 88 people. This study used primary data obtained from respondents using questionnaires. Data analysis was carried out univariately and bivariately. The results of the study were ob-tained Spearman's rho test results were obtained by 0.298 with p-value = 0.005 < 0.05 significant, meaning that there was a relationship between knowledge and flood disaster preparedness in Suku Tiga Village of Nasal District, Kaur Regency. Because the rho value is located in the interval 0.20 – 0.40 then the category of medium relationship. Spearman's rho test re-sults were obtained by 0.129 with p-value = 0.230> 0.05 was insignificant, meaning that there was no significant relationship between respondents' attitudes and flood preparedness in Suku Tiga Village of Nasal District, Kaur Regency. There is a relationship between knowledge and flood disaster preparedness in Suku Tiga Village of Nasal District, Kaur Regen-cy with the category of medium relationship. There is no relationship be-tween attitude and flood disaster preparedness in Suku Tiga Village of Nasal District, Kaur Regency. It is hoped that nurses will be able to pro-vide training to the community on disaster response so that they can in-crease knowledge and shape community attitudes so that they can improve preparedness in facing flood disasters.
Intervensi Keperawatan Untuk Pencegahan Kejadian VAP di Unit Perawatan Intensif Literature Review Gita Maya Sari; Daniz Fikhri
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ventilator associated pneumonia merupakan penyakit infeksi nosocomial dengan penggunaan ventilator lebih dari 48 jam, kejadian VAP dapat memperlama hari rawat pasien di rumah sakit, meningkatkan biaya perawatan. Ada beberapa tindakan pencegahan VAP, baik farmakologi maupun nonfarmakologi, beberapa review telah dilakukan untuk intervensi pencegahan kejadian VAP namun hanya menggunakan salah satu intervensi, untuk review pencegahan VAP. Tujuan dari studi literatue review ini untuk mengidentifikasi intervensi yang dapat digunakan untuk pencegahan kejadian VAP. Peneliti melakukan pencarian sistematis melalui database elektronik yaitu Pubmed, CINAHL ebsco dan Proquest. Penelitian dilakukan dalam rentang waktu antara 2004 dan 2019. Desain penelitian yang dimasukkan dalam review hanya randomised controlled trial. Kombinasi kata kunci yang digunakan yaitu “Non-pharmacological interventions” OR ‘Therapy’ OR ‘Treatment’ AND ‘Ventilator-Associated Pneumonia’ NOT ‘Systematic Review’ OR ‘Literature Review’ Sebanyak 12 arikel memenuhi kriteria inklusi dan dianalisis. Ditemukan beberapa terapi  yang dapat digunakan untuk mencegah Ventilator Associated Pneumonia  (VAP) diantaranya abdominal massage, manajemen cairan penyapihan (BMW), Oral Hygine, Nebulizer, Suction. literature review ini memberikan bukti tentang intervensi yang dapat digunakan untuk pencegahan kejadian VAP.