Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengelompokan Tahapan Pembuatan Tudung dengan Efektif dan Efisien Guna Membangun Perekonomian Masyarakat Rentan Miskin di Desa Grujugan Asep Supriyanto; Sri Wahyuningsih; Asni Tafrikhatin; Wijaya; Arba'i Yusuf; Uyun Fatmawati; Agam Kethoet Casmara; Anggi Dwi Alifah; Apriliana Pratiwi; Bagas Mei Saputra; Dwi Rahayu; Isma Yoha Hafur; Mei Purwaningsih; Rizka Cahyo; Wisnu Pajar Riangga
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 3 No 3 (2022)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v3i3.1385

Abstract

Grujugan Village, Petanahan, Kebumen is one of the villages where 90% of the people have their main livelihood. The manufacturing process is carried out independently and manually from the initial process of cutting bamboo to finishing the product. The program or activity of efficiency in making hoods from woven bamboo consists of preparation, observation, preparation of tools and materials. Providing tool assistance makes the production process faster and more efficient than the manual production process. It is proven that the production of woven bamboo hoods is more than manual. The community empowerment program (P2MD) is expected to improve the economic sector in Grujugan village.
Pengolahan Limbah Anyaman Bambu Masyarakat Pengrajin sebagai Muatan Produk Wisata Edukasi dalam Meningkatkan Wisata dalam Memingkatkan Perekonomian di Desa Grujugan Blandina Hendrawardani; Ari Waluyo; Asni Tafrikhatin; Nasikin; Muhammad Maskur; Bayu Saputra; Anggi Dwi Alifah; Azzahra Kurniafistika; Putri Yulinda Sari; Naufal Ilham Pratama; Feri Surohman; Aldito Surya Wicaksono; Mokhamad Ridho Rokhman
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 4 No 3 (2023)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v4i3.1537

Abstract

Program pemberdayaan masyarakat desa dengan adanya potensi limbah bambu yang melimpah dari desa penghasil tudung terbesar di Kebumen namun tidak tersentuh dan hanya ditumpuk dan menjadi barang tidak memiliki nilai. Sehingga tujuan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat ini memberikan wacana, edukasi serta kreatif peduli dan mencintai lingkungan mulai dari sampah limbah yang ada disekitar diolah menjadi barang yang bernilai guna. Metode yang digunakan pada pengabdian ini adalah case-based learning, melihat permasalahan yang nyata ada di masyarakat namun tidak ada solusi. Hasil dari kegiatan ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat serta pengrajin tentang kreatifitas, inovasi dan peka terhadap limbah yang selama ini tidak pernah disentuh dapat menjadi barang yang memberikan manfaat ekonomis yang dapat dijadikan materi wisata edukasi serta manfaat ekonomi dalam menjalankan wisata desa serta meningkatkan pendapatan bagi pengrajin disamping kegiatan menganyamnya sehari-hari.