Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Budaya Malaqbiq di Tampo Manakarra dalam Penerapan Corporate Social Responsibility (Studi Kasus pada PT Rekind Daya Mamuju) Dinar Dinar; Akmal Hidayat; Didin Saidin
YUME : Journal of Management Vol 5, No 1 (2022)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v5i1.1515

Abstract

Abstrak Penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan yang kebanyakan hanya menggugurkan kewajiban, belum mencerminkan tujuan dari Triple Bottom Line (People, Planet, Profit) sebagai pilar utama konsep CSR. Untuk menunjang terwujudnya pilar CSR tersebut, dapat dikaitkan dengan budaya setempat. Lokasi penelitian di Tampo Manakarra Mamuju jadi alasan Budaya Malabiq  sebagai indikator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksistensi budaya malaqbiq dalam penerapan CSR PT Rekind Daya Mamuju. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian etnografi. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang selanjutnya dianalisis dengan cara deskriptif kualitatif. Hasil dan pembahasan penelitian ini menjelaskan bahwa dalam penerapan CSR PT Rekind Daya Mamuju belum sepenuhnya mencerminkan Budaya Malaqbiq. Walaupun dalam implementasi CSR PT Rekind Daya Mamuju dikaitkan dengan indikator Budaya Malaqbiq menghasilkan bahwa malaqbiq pau dan malaqbiq kedo sudah terpenuhi. Namun, disisi lain malaqbiq gaug tidak nampak dalam penerapannya, sehingga penulis menyimpulkan bahwa dalam penerapan CSR PT Rekind Daya Mamuju belum sejalan dengan Budaya Malaqbiq. Hal itu diperkuat dengan anggaran khusus untuk CSR perusahaan yang ditentukan 10% dari laba tahun sebelumnya, tidak dapat dilebihkan walaupun masyarakat masih membutuhkan bantuan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa PT Trakind Daya Mamuju masih sama penerapan CSRnya dengan perusahaan lain pada umumnya yang sekedar menggugurkan kewajiban CSR. Kata Kunci: Penerapan CSR; Budaya Malaqbiq; Corporate Social Responsibility. AbstractThe implementation of Corporate Social Responsibility (CSR) of companies, which mostly only abort obligations, does not reflect the purpose of the Triple Button Line (People, Planet, Profit) as the main pillar of the CSR concept. To support the realization of the CSR pillar, it can be linked to local culture. The research location in Tampo Manakara Mamuju is the reason for Malabiq Culture as an indicator. This study aims to determine the existence of malaqbiq culture in the implementation of PT Rekind Daya Mamuju's CSR. This type of research uses qualitative methods with ethnographic research types. Data collection techniques through observation, interviews and documentation which are then analyzed by qualitative descriptive.The results and discussion of this study explain that in the implementation of CSR PT Rekind Daya Mamuju does not fully reflect the Malaqbiq Culture. Although in the implementation of PT Rekind Daya Mamuju's CSR it is associated with the Malaqbiq Culture indicator, it results that malaqbiq pau and malaqbiq kedo have been fulfilled. However, on the other hand, malaqbiq gaug does not appear in its application, so the authors conclude that the implementation of PT Rekind Daya Mamuju's CSR has not been in line with the Malaqbiq Culture. This is reinforced by a special budget for the company's CSR which is determined at 10% of the previous year's profit, it cannot be overstated even though the community still needs assistance. So it can be concluded that PT Rakind Daya Mamuju is still implementing CSR in the same way as other companies in general which simply cancel their CSR obligations. Keywords: Implementation of CSR; Malaqbiq Culture; Corporate Social Responsibility.
Pengaruh Harga Jual dan Promosi Gratis Ongkir terhadap Keputusan Pembelian Online Akmal Hidayat; Dinar Dinar; Zulkifli Zulkifli; Rupa Suci Amanda
YUME : Journal of Management Vol 5, No 3 (2022)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v5i3.2365

Abstract

AbstrakSalah satu upaya dalam meningkatkan laba perusahaan adalah dengan meningkatkan omzet penjualan. Omzet penjualan dapat ditingkatkan melalui strategi penentuan harga jual dan teknik promosi yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh harga jual dan promosi gratis ongkir terhadap keputusan pembelian pada yang diterapkan pada beberapa marketplace. Metodologi penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner online dan diolah menggunakan SPSS versi 21. Analisis data menggunakan regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa harga jual berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian online, hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung sebesar 4,829. Promosi gratis ongkir berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian online, hal tersebut dibuktikan dengan nilai t hitung sebesar 7,612. Maka dapat disimpulkan bahwa harga jual dan promosi gratis ongkir berpengaruh secara simultan terhadap keputusan pembelian online, hal tersebut dibuktikan dengan nilai Fhitung sebesar 73,132. Hal ini dijelaskan bahwa meningkatkannya harga jual dan promosi gratis ongkir maka semakin meningkat pula keputusan pembelian online. Kata Kunci: Harga Jual, Promosi Gratis Ongkir, dan Keputusan pembelian. AbstractOne of the efforts to increase the company's profit is to increase sales turnover. Sales turnover can be increased through pricing strategies and appropriate promotion techniques. This study aims to measure the effect of price and free shipping promotions on purchasing decisions that are applied to several marketplaces. The research methodology used is quantitative research by using survey methods. Data collection techniques using online questionnaires and processed using SPSS version 21. Data analysis using multiple linear regression. The results of this study found that the selling price has a positive and significant effect on online purchasing decisions, this is evidenced by the T test value of 4.829. The free shipping promotion has a positive and significant effect on online purchasing decisions, this is evidenced by the T test value of 7.612. The conclusion that the price and the promotion of free shipping have a simultaneous effect on online purchasing decisions, this is evidenced by the F test value of 73.132. It is explained that the increase in the selling price and the promotion of free shipping will increase the online purchase decision.   Keywords: Selling Price, Free Shipping Promotion, and Purchase Decision.   
Pengaruh Media Sosial Tehadap Keputusan Pembelian Dengan Kepercayaan Sebagai Variabel Mediasi Pada Waralaba Kuliner Indonesia Akmal Hidayat; Zulkifli Zulkifli; Jumarni Jumarni
Jurnal Mirai Management Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v8i1.3992

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media sosial terhadap keputusan pembelian dengan kepercayaan sebagai variabel mediasi pada waralaba kuliner Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen waralaba kuliner Indonesia. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling dan jumlah sampel 30 responden. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Pengujian reabilitas menggunakan SmartPLS, hasil composite reability nilai hubungan antarkonstruk dengan dimensi pengukur lebih dari 0,7, dengan menggunakan Cronbach’s Alpha minimal 0,7. Validias instrument diuji menggunakan validitas konvergen dan validitas diskriminan. Konstruk dianggap memenuhi validitas konvergen jika nilai AVE lebih dari 0,5, loading factor minimal 0,60 dan idealnya 0,70 atau lebih. Pengujian model penelitian menggunakan teknik analisis second order dalam SmartPLS. Ketiga hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini, diuji menggunakan teknik Partial Least Smart (PLS). Untuk variabel independen adalah Media sosial, variabel dependen adalah Keputusan Pembelian, dan variabel mediasi adalah kepercayaan. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepercayaan, media sosial tidak berpengaruh secara langsung terhadap keputusan pembelian, dan media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian melalui kepercayaan. Kata Kunci: Media Sosial, Keputusan Pembelian, dan Kepercayaan.
Pengaruh Penerapan Sistem Aplikasi Penjualan Online Terhadap Volume Pendapatan Di Masa Pandemi Covid-19 Akmal Hidayat; Dinar Dinar; Muhammad Zulkarnaim MM
Jurnal Mirai Management Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : STIE AMKOP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/mirai.v8i1.5538

Abstract

Salah satu akibat dari pandemi COVID-19 adalah kesulitan para pemilik usaha dalam memasarkan produknya, selain itu, merek yang telah dibangun sudah menjadi tidak dikenal lagi karena otoritas publik telah menetapkan pembatasan sosial ruang lingkup yang sangat besar (PSBB) dan pemisahan sosial untuk menghambat laju dari kasus positif. Pemanfaatan Grabfood membantu dan mempermudah klien untuk melakukan pembelian makanan dan minuman dengan keuntungan klien tidak perlu pergi ke tempat makan untuk membeli makanan atau minuman dan tidak menyita banyak waktu klien untuk mendapatkan pesanan yang diinginkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui volume pendapatan online di Bakso Goreng Baper. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan data yang berasal dari pemilik perusahaan serta dokumen perusahaan yang dikumpulkan melalui observasi dan wawancara. Penelitian ini menemukan bahwa penjualan online di masa sebelum pandemi covid-19 tidak cukup berpengaruh dalam pendapatan bakso goreng baper. Di masa sebelum pandemi penjualan offline sangat mendominasi untuk pendapatan di bakso goreng baper. Sedangkan penjualan online di bakso goreng baper pada masa pandemi mengalami peningkatan yang cukup signifikan, namun penjualan offline tidak terlalu mengalami penurunan Keywords: Pandemi Covid-19, aplikasi penjualan online, penjualan offline, volume pendapatan