Sensor deteksi asap secara otomatis sangat diperlukan untuk kawasan/ruangan yang difungsikan sebagai antisipasi bila terjadi kebakaran. Sensor ini sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Dalam penelitian kali ini akan menggunakan arduino sebagai media penelitian dan MQ-2 Gas Sensor dan buzzer sebagai sensornya. Arduino adalah sebuah minimum sistem mikrokontroler bersifat open-source yang banyak digunakan untuk membangun sebuah project elektronika. MQ-2 Gas Sensor sebagai pendeteksi asap, arduino sebagai mikrokontroler yang bertugas sebagai pengendali input dan output, buzzer yang mengeluarkan peringatan dalam bentuk nyala lampu, Lampu LED untuk indikator adanya asap, serta bahasa C sebagai bahasa pemrogramanya. Output dari MQ-2 gas sensor yang mendeteksi asap akan diolah di dalam mikrokontroler yang sudah di program dengan bahasa C. Ada juga breadboard sebagai papan untuk MQ-2 Gas Sensor, Buzzer, dan Lampu LED. Resistor yang digunakan dalam penelitian ini yaitu resistor 220 ohm dan kabel jumper male to male. Indikator apabila terdapat asap disebuah ruangan yaitu lampu LED Hijau menyala, sedangkan jika tidak ada asap lampu LED merah yang menyala.