Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Tradisi Pertunjukan Wayang Kulit Bahasa Jawa: Studi Kasus Pertunjukan di Desa Sidoharjo-1 Pasar Miring, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang Adinda Gusti Irawan; Muhammad Hafist Harahap; Kayza Safitri Nasution; Muhammad Rizky Hanafi; Syauqi Aditya Khalis
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 3 No. 2 (2023): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v3i2.191

Abstract

Penelitian ini membahas tentang tradisi pertunjukan wayang kulit Jawa yang masih dilestarikan di Desa Sidoharjo-1 Pasar Miring, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang. Fokus utama penelitian ini adalah pertunjukan Wayang Kulit yang digelar dari sore hingga pagi hari tanggal 14 Agustus. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami makna budaya, peran sosial, dan upaya pelestarian yang terkait dengan tradisi Wayang Kulit di desa tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi partisipatif, wawancara dengan dalang, pemain dan masyarakat setempat, serta studi dokumentasi terkait sejarah dan perkembangan tradisi ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertunjukan Wayang Kulit di Desa Sidoharjo-1 Pasar Miring masih memegang peranan penting dalam menjaga warisan budaya lokal dan mempererat hubungan sosial antar masyarakat. Acara ini tidak hanya untuk hiburan, tetapi juga sebagai media pendidikan yang mengajarkan nilai-nilai moral dan budaya kepada generasi muda. Namun, tradisi wayang kulit menghadapi tantangan pelestarian akibat perubahan pola pikir dan gaya hidup masyarakat modern. Oleh karena itu, diperlukan upaya kolaborasi antara pemerintah, lembaga budaya, dan masyarakat setempat untuk menjamin keberlangsungan tradisi ini. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan mengenai makna budaya tradisi Wayang Kulit dalam konteks lokal, serta memberikan masukan bagi upaya pelestarian seni budaya tradisi di era globalisasi.