Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGELOLAAN WAKTU BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN CEKLIS SISWA DALAM PENINGKATAN EFEKTIVITAS GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAN PADA SMK NEGERI 3 BAUBAU TAHUN PELAJARAN 2021/2022 Rosmawati Rosmawati
Jurnal Akademik FKIP Unidayan Volume 11, Nomor 1, Januari 2023
Publisher : Jurnal Akademik FKIP Unidayan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55340/fkip.v11i1.1281

Abstract

Tujuan penelitian tindakan sekolah ini secara umum adalah ingin meningkatkan efektifitas guru Pendidikan Kewarganegaraan dalam pengelolaan pembelajaran di SMK Negeri 3 Baubau Tahun Pelajaran 2021/2022 dengan menggunakan ceklis siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak tiga siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan refisi. Subyek penelitian adalah guru bidang studi Pendidikan Kewarganegaraan di SMK Negeri 3 Baubau Tahun Pelajaran 2021/2022. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analis didapatkan bahwa Hasil yang diperoleh siswa pada kegiatan penelitian tindakan sekolah ini mengalami peningkatan sebagai berikut pada siklus I mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan rata-rata nilai ulangan harian 58,86 pada siklus II mendapat nilai 66,71. Dengan demikian mengalami peningkatan: Pendidikan Kewarganegaraan 7,81%. Rata-rata nilai ulangan tenagh semester sebelum dilaksanakan penelitian tindakan sekolah sebagai berikut: Rata-rata nilai ulangan tengah semester Pendidikan Kewarganegaraan 51,70. Nilai rata-rata UTS setelah dilaksanakan penelitian tindakan sekolah sebagai berikut. Nilai rata-rata UTS Pendidikan Kewarganegaraan 66,00. Dengan hasil penelitian tersebut mengalami peningkatan sebagai sebesar 14,30%. Dapat disimpulkan bahwa efektifitas guru Pendidikan Kewarganegaraan dapat meningkat dalam pengelolaan pembelajaran dengan menggunakan ceklis siswa di SMK Negeri 3 Baubau Tahun Pelajaran 2021/2022.