Penulisan opini pada kolom opini surat kabar ― The Jakarta Post‖ terhadap kampanye pilpres 2014 sangat menarik di kalangan para pembaca.. Agar penyampaian pendapat lebih santun dan halus penulis opini menggunakan hedges. Hedges sangat penting untuk tulisan opini, karena hedges merupakan ungkapan tentatif dan kemungkinan dalam kalimat sehingga lebih halus, tanpa harus kehilangan kekuatan esensi gagasan yang akan disampaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk hedges, menganalisa bagaimana dan mengapa hedges digunakan untuk menyampaikan pikiran atau pendapat pembaca tentang berita kampanye pemilihan presiden tahun 2014.Penelitian ini deskriptif kualitatif. Data diambil dari kolom opini surat kabar ―The Jakarta Post edisi bulan April s/d Juli 2014. Data yang mengandung hedges dianalisis dengan memberi kode, diidentifikasi, dikelompokkan, dianalisis, dijelaskan dan disimpulkan. Modal auxiliary verb paling banyak digunakan oleh penulis (40.67%) Hal tersebut menunjukkan bahwa penulis bisa menghindari pernyataan yang absolut. Fungsi hedges yang paling banyak digunakan adalah Accuracy oriented hedges (78.72%). hal tersebut menunjukkan bahwa penulis dapat menyatakan klaim yang tidak pasti secara tepat dengan hati-hati dan mengindikasikan bahwa kepercayaan penulis terhadap kebenaran masalah.Kata kunci: Opini, hedges, pilpres.