<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana wasit futsal Liga Professional Indonesia dalam menjaga kebugaran fisik serta menjaga pola hidup sehat selama terhentinya liga dikarekan pandemi covid-19. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan penelitian deskriptif untuk menggambarkan fenomena tertentu yang terjadi pada era pandemi covid-19. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 38 orang wasit futsal Liga Professional Indonesia . Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei, sedangkan teknik dalam pengumpulan data yaitu menggunakan angket yang disebarkan melalui google form. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Dari analisis data diperoleh hasil penelitian. Pada masa pandemi covid-19, wasit futsal Liga Profesional Indonesia masih tetap melakukan aktivitas kebugaran fisik mengikuti anjuran protokol kesehatan dari pemerintah untuk selalu menjaga pola hidup sehat, hal ini dapat dilihat dari rata-rata hasil jawaban kuisioner yang menerangkan bahwa, semua wasit futsal Liga Profesional Indonesia mempunyai jawaban yang sama yaitu, selalu melakukan latihan fisik dan melaksanakan peningkatan perilaku menjaga pola hidup sehat melalui penerapan gizi seimbang untuk menjaga kebugaran fisik, di tengah era pandemi covid-19. Disimpulkan dari hasil penelitian, bahwa secara umum tingkat kebugaran fisik wasit futsal Liga Profesional Indonesia masih menjaga kebugaran fisik walaupun liga pada saat ini masih terhenti akibat wabah pandemi covid-19, hal ini bertujuan agar pada saat liga sudah bisa dilanjutkan, kondisi fisik dan pergerakan pada saat memimpin pertandingan, masih prima dan dapat melihat suatu kejadian atau pelanggaran dengan baik dan mengambil keputusan yang benar pada saat memimpin pertandingan futsal Liga Profesional Indonesia.]]>
