Andhy Tri Adriyanto
Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Semarang, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelatihan Pengolahan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Produk Bernilai Ekonomis Guna Mendukung Zero Waste Satria Pinandita; Supari Supari; Andhy Tri Adriyanto; Yuliyanto Budi Setiawan
Journal of Community Empowerment Vol 3 No 2 (2023): Journal of Community Empowerment
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jce.v3i2.74915

Abstract

Abstrak. Penggunaan minyak goreng masyarakat desa Pertaharjo Kelurahan Tambakharjo terus meningkat. Namun pada saat ini harga minyak goreng melambung tinggi dan mengakibatkan adanya keinginan untuk menggunakan minyak goreng bekas (minyak jelantah) secara terus menurus. Padahal penggunaan minyak jelantah kurang baik bagi kesehatan. Sedangkan pembuangan minyak jelantah menyebabkan pencemaran lingkungan. Oleh karena itu diperlukan penanganan limbah minyak jelantah dengan baik. Salah satunya mengolah limbah minyak jelantah menjadi produk bernilai tinggi untuk mendukung zero waste. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu memberikan pemahaman dan pelatihan pengolahan limbah minyak jelantah menjadi produk bernilai tinggi guna mendukung zero waste di Dapur Pertaharjo Kelurahan Tambakharjo. Sasaran dari kegiatan ini adalah 30 ibu-ibu kelompok UMKM. Adapun kegiatan pengabdian kepada masyarakat menggunakan metode diskusi, pelatihan dan pendampingan langsung (praktik). Diharapkan pelatihan-pelatihan dalam pengolahan limbah rumah tangga terutama minyak jelantah dapat menambah pengetahuan, wawasan, kreativitas dan menambah kesadaran akan kebersihan serta dapat mengetahui bahaya penggunaan minyak jelantah bagi kesehatan dan lingkungan. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian yang telah dilakukan, menunjukkan mayoritas peserta memberikan respons yang baik dan berpartisipasi secara langsung dalam pembuatan lilin aroma terapi, lilin, cetakan lilin dari semen putih, pupuk organik dan sabun padat, serta menghasilkan produk yang dapat bernilai ekonomi dan bernilai jual tinggi. Abstract. The use of cooking oil in Pertaharjo village, Tambakharjo Village, continues to increase. However, at this time the price of cooking oil soared and resulted in the desire to use used cooking oil (used cooking oil) continuously decreased. Though the use of used cooking oil is not good for health. While the disposal of used cooking oil causes environmental pollution. Therefore, it is necessary to handle used cooking oil waste properly. One of them is processing used cooking oil waste into high-value products to support zero waste. The purpose of this community service activity is to provide understanding and training on processing used cooking oil waste into high-value products to support zero waste in Dapur Pertaharjo, Tambakharjo Village. The target of this activity is 30 mothers of MSME groups. The community service activities use discussion, training and direct mentoring methods (practice). It is hoped that trainings in household waste treatment, especially used cooking oil, can increase knowledge, insight, creativity and increase awareness of cleanliness and can find out the dangers of using used cooking oil for health and the environment. Based on the results of the service activities that have been carried out, it shows that the majority of participants gave a good response and participated directly in making aroma therapy candles, candles, wax molds from white cement, organic fertilizer and solid soap, as well as producing products that can be of economic value and high selling value.