Menulis puisi sangat penting dimiliki siswa sebagai salah satu sarana untuk menyampaikan ide atau gagasan. Namun fenomena yang terjadi, siswa sering menghadapi kesulitan dalam menulis puisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan penerapan antara model pembelajaran Sinektik dan Direct Instruction terhadap keterampilan menulis puisi siswa kelas IV Sekolah Dasar Gugus Joko Tingkir dan untuk mengetahui diantara pembelajaran sinektik dan direct instruction yang memiliki tingkat perbedaan lebih tinggi terhadap keterampilan menulis puisiĀ kelas IV Seklah Dasar Gugus Joko Tingkir. Variabel bebas pada penelitian ini adalah model pembelajaran sinektik (X1) dan model pembelajaran direct instruction (X2). Variabel terikat pada penelitian ini adalah keterampilan menulis puisi pada mata pelajaran bahasa Indonesia (Y). Teknik pengambilan data adalah menggunakan teknik tes. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar tes keterampilan menulis puisi. Pada penelitian ini uji analisis statistik terdiri dari uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t atau uji beda rata-rata. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan keterampilan menulis puisi yang ditunjukkan dengan hasil uji-t posttest sinektik dan direct instruction, diperoleh nilai signifikansi lebih kecil 0,001. Karena nilai Sig (two-sided p) adalah 0,001<0,05 maka disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan terhadap keterampilan menulis puisi yang ajarkan dengan model pembelajaran Sinektik dan Direct Instruction Kelas IV Sekolah Dasar Gugus Joko Tingkir.