Potensi pengembangan peran Badan Usaha (BUM DESA) berbasis pertanian di Desa Leraboleng sangat besar dan memiliki prospek yang cerah. Ada berbagai hasil pertanian dan perkebunan yang bisa dikelola dan dikemas agar bernilai ekonomi tinggi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Namun, BUM Desa yang sudah berdiri sejak tahun 2018 belum berperan optimal karena tidak memahami dengan baik peran dan fungsinya dalam memberdayakan segenap potensi pertanian sebagai sector potensial yang menggerakan ekonomi masyarakat. Tujuan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini adalah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para pengelola BUM Desa Desa Leraboleng agar meningkatkan perannya dalam mengembangkan usaha berbasis pertanian melalui pelatihan pembuatan kripik labu jepang, ubi talas, ubi keladi dan pisang bagi kelompok-kelompok UMKM di Desa Leraboleng. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa para Pengelola mulai menyadari tugas dan tanggungjawabnya, membangun sistem kerja yang terbuka, akuntabel dan kolaboratif dengan berbagai kelompok pelaku usaha termasuk UMKM pembuat kripik aneka rasa. Pengelola BUM Desa dan kelompok UMKM terus belajar meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan ketrampilannya, bekerja sama, bersinergi mengelola dan memasarkan segenap potensi pertanian di Desa Leraboleng. Pemerintah Kabupaten Flores Timur seyogyanya melakukan pembinaan dan pendampingan melalui pelatihan, penyuluhan dan fasilitasi pendanaan serta membuka ruang kerja sama, studi banding dengan para mitra; BUM Desa desa lain yang sudah lebih maju, perguruan tinggi dan asosiasi usaha dalam mewujudkan BUM Desa yang semakin berperan optimal meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Leraboleng.