<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kebijakan Dividen dan Kepemilikan Institusional Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Farmasi di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2019 secara parsial maupun simultan.Populasi dalam penelitian ini sebanyak 10 perusahaan kemudian dengan metode purposive sampling maka diperoleh sampel 8 perusahaan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yakni regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kebijakan dividen (Dividend Payout Ratio) berpengaruh signifikan terhadap Nilai Perusahaan (Tobins'Q) pada Perusahaan Manufaktur sub sektor farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2015-2019 dengan koefisien regresi yang positif (2) Kepemilikan Institusional tidak berpengaruh signifikan terhadap Nilai Perusahaan (Tobins'Q) pada Perusahaan Manufaktur sub sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2015-2019 dengan koefisien regresi negatif. (3) Secara simultan Kebijakan dividen (Dividend Payout Ratio) dan Kepemilikan Institusional secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat Nilai Perusahaan (Tobins'Q) Perusahaan Manufaktur sub sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2015-2019. Sebesar 37,024 % besarnya nilai perusahaan (Tobins'Q) Perusahaan Manufaktur sub sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dijelaskan oleh Kebijakan dividen (Dividend Payout Ratio) dan Kepemilikan Institusional pada Perusahaan Manufaktur sub sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)]]>
