Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENCEGAHAN STUNTING MELALUI PENYULUHAN DI POSYANDU LESTARI 12 DESA LIMBANGAN Aulia Nurlatifah; Rin Rin Roudatul Jannah; Ade Rahmatul Wahid; Fajar Sidiq; Indriyanti Indriyanti; Queeny Amalia Febriany
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 7, No 3 (2023): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v7i3.16935

Abstract

ABSTRAKIndonesia merupakan salah satu Negara yang memiliki angka stunting yang tinggi dengan penurunan angka stunting terendah yaitu 27,67%, standar WHO yang ideal yaitu <20%. Efek jangka panjang stunting dapat menurunkan kemampuan kognitif dengan diikuti menurunnya produktifitas sehingga menyebabkan kerugian ekonomi Indonesia. Kegiatan penyuluhan dan pencegahan stunting pada masyarakat dapat dijadikan solusi untuk menurunkan angka stunting. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai stunting sehingga dengan adanya informasi terkait maka dapat dijadikan sebagai upaya pencegahan dikemudian hari. Metode dalam kegiatan ini dilakukan bentuk ceramah dan penyebaran kuesioner untuk pre-test dan post-test. Hasil penyuluhan ini membuktikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat sekitar, dengan didukung hasil statistik dengan signifikansi nilai p-value (0.000). Kata kunci: penyuluhan; pencegahan; pengetahuan; stunting; balita. ABSTRACTIndonesia is one of the countries that has a high stunting rate with the lowest stunting rate reduction of 27.67%, the ideal WHO standard is <20%. The long-term effects of stunting can reduce cognitive abilities followed by decreased productivity, causing economic losses for Indonesia. Counseling and stunting prevention activities in the community can be used as a solution to reduce stunting rates. This activity is carried out to increase public knowledge about stunting so that with related information it can be used as a prevention effort in the future. The method in this activity was carried out in the form of lectures and distributing questionnaires for pre-test and post-test. The results of this counseling prove that this activity is very beneficial for the surrounding community, supported by statistical results with a significance p-value (0.000). Keywords: counseling; prevention; knowledge; stunt; toddler.
Peningkatan pengetahuan orang tua sekitar panti asuhan terkait dengan demam pada anak Rahmawati Rahmawati; Citra Dewi Salasanti; Aulia Nurlatifah
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 1 (2024): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i1.22102

Abstract

Abstrak Suhu tubuh di atas 38°C atau yang biasa disebut dengan demam ini banyak anak-anak sering mengalami kondisi tersebut dan sering menimbulkan menimbulkan kekhawatiran bagi orang tua. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan orang tua terkait dengan demam sehingga akan meningkatkan kesiapan orang tua dalam menghadapi demam pada anak. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini mulai dari ceramah untuk penyampaian informasi dengan pembahasan yang menarik, dilanjutkan dengan diskusi hingga tanya jawab, kemudian kegiatan ini dilanjutkan dengan melakukan penilaian pretest dan post-test untuk mengukur pengetahuan peserta sebelum dan sesudah sosialisasi. Hasil kegiatan yang dilakukan pada tanggal 10 Oktober 2023 ini dengan jumlah peserta sebanyak 40 menunjukan hasil yang baik untuk hasil pretest maupun post-tes bagi masing-masing peserta,hasil tersebut dikarenakan Lokasi kegiatan yang dekat dengan perguruan tinggi, terutama di bidang kesehatan, serta adanya fasilitas pelayanan kesehatan, dapat menjadi faktor penyebab peningkatan pengetahuan. Kesimpulannya, kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman orang tua mengenai penanganan demam pada anak, dengan potensi dampak positif pada masyarakat sekitar yang lebih teredukasi tentang kesehatan anak. Kata kunci: kesehatan anak; pengelolaan demam; pengetahuan orang tua. Abstract Body temperature above 38°C or commonly referred to as fever, many children often experience this condition and often causes concern for parents. The purpose of this service activity is to increase parents' knowledge related to fever so that it will increase parents' readiness to deal with fever in children.   The method used in this service activity starts from lectures to deliver information with interesting discussions, followed by discussions to questions and answers, and then this activity is continued by conducting pretest and post-test assessments to measure participants' knowledge before and after socialization. The results of the activities carried out on October 10, 2023 with a total of 40 participants showed good results for the pretest and post-test results for each participant. hThese results are due to the location of activities close to universities, especially in the health sector, as well as the presence of health service facilities, which can be a contributing factor to increasing knowledge. In conclusion, this activity succeeded in increasing parents' understanding of fever management in children, with a potential positive impact on the surrounding community who are more educated about children's health. Keywords: child well-being; fever education; parental awareness.