Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN TERHADAP PERAWATAN DIRI PENDERITA KUSTA Fitri Rikani; Sadewi Mutiara; Fadil Hasan; Frans Siahaan
Jurnal Ventilator Vol. 1 No. 1 (2023): Maret : Jurnal Ventilator
Publisher : Stikes Kesdam IV/Diponegoro Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59680/ventilator.v1i1.243

Abstract

World Health Organization (WHO) mencatat pada tahun 2014 jumlah penderita kusta sebanyak 213.899 penemuan kasus baru kusta terdeteksi di seluruh dunia dengan kasus tertinggi berada di regional Asia Tenggara yakni sebesar 154.834 kasus. Prevalensi kusta pada awal 2015 didapatkan sebesar 0,31 per 100.000 penduduk. Indonesia menduduki peringkat ketiga Negara dengan endemik kusta terbanyak setelah India dan Brazil, profil kesehatan Republik Indonesia mencatat angka penemuan kasus baru kusta pada tahun 2013 sebanyak 16.856 kasus. Sebesar 83,4% kasus di antaranya merupakan tipe Multy Basiler dan 35,7% kasus berjenis kelamin perempuan.
Pengaruh Edukasi Diet Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Media Flipchart Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Di Puskesmas Bungatan Kab.Situbondo Fadil Hasan; Rizka Yunita; Sunanto
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 4 No. 3 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jikmc.v4i3.1652

Abstract

Diabetes Melitus tipe II gangguan sekresi insulin dan resistensi insulin, melalui edukasi media Flipchart mengenai pengetahuan penderita DM bertujuan perubahan perilaku diet DM. Dampak jika tidak mengikuti anjuran yaitu peningkatan gula tidak terkontrol. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh edukasi diet diabetes melitus tipe 2 dengan media flipchart terhadap penurunan kadar glukosa darah. Desain penelitian ini menggunakan pra experimental rancangan penelitian pre test-post test dalam two group pre-post test design. Populasi semua pasien diabetes melitus di Puskesmas Bungatan berjumlah 50 dengan menggunkan teknik sampel non probability pengambilan simple purposive sampling sampel sebagian pasien diabetes melitus di Puskesmas Bungatan berjumlah 44. edukasi degan flipchart sangat efektif dilakukan, nilaii rata-rata gula darah kelompok kontrol dan intervensi post test penderita DM tipe II 126,86 mg/dL ke 105,18 mg/dL Instrumen pada penelitian menggunakan SOP dan alat ukur Stik glukosa darah (easy touch). Dengan hasil uji statistik paired T test. Diketahui bahwa nilai kadar glukosa darah pada kelompok kontrol dengan rata-rata pre test 243,05 mg/dL post test 129,86 dan kelompok intervensi pre test sebelum edukasi diet 170,91 mg/dL post test sesudah diedukasi diet 105,18 mg/dL Sig.(2 tailed) sebesar 0,02 <0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara hasil edukasi diet diabetes melitus tipe 2 dengan media flipchart terhadap penurunan kadar glukosa darah. Diharapkan perawat dalam memberikan edukasi diet dengan media flipchart dapat memperhatikan materi yang diberikan meliputi 3J yaitu tepat jenis, jumlah dan jadwal makan juga dapat memperhatikan durasi serta frekuensi dalam pemberian edukasi melalui flipchart, dengan begitu materi yang disampaikan dapat dipahami dengan mudah oleh responden dan merubah perilaku responden dalam melakukan diet sehingga menurunnya kejadian DM tipe 2.