Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KULIAH KERJA NYATA DAN PENGEMBANGAN DESA MELALUI PROGRAM TEMATIK TERINTEGRASI DI DESA OEBESI KECAMATAN AMARASI TIMUR Bilam S. Linome; Irfan Missa; Riski Dan. A. Rame Huki; Martha Bano Leki; Adelina Nitano; Weldiana Rame Huky; Maria Fenisiana Sose; Febriana Hoar; Trivena R.M. Tamonob; Maria Devawanti Fontes Nahak; Uslan
Jurnal Citra Kuliah Kerja Nyata Vol 1 No 4 (2023): Jurnal Citra Kuliah Kerja Nyata
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari pelaksanaan KKN adalah disamping sebagai kewajiban mahasiswa dalam mengikuti mata kuliah intrakurikuler juga melibatkan mahasiswa, staf pengajar serta pembangunan daerah untuk menuju tercapainya manusia yang maju, adil dan sejahtera berdasarkan Pancasila. Dalam kegiatan tersebut kami mahasiswa KKN PLP Universitas Muhammadiyah Kupang bersama masyarakat desa oebesi menyiapkan stand dan barang yang akan dipamerkan di desa Enoraen. Pemerintah kecamatan Amarasi Timur bertujuan membuat kegiatan ini untuk masyarakat lebih tahu dan lebih mengenal adat istiadat orang Amarasi. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan bahwa melalui berbagai kegiatan yang telah dilakukan oleh mahasiswa selama KKN, telah tercapai beberapa pencapaian signifikan dalam pengembangan Desa Oebesi. Pertama, terdapat peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan kesehatan. Melalui kegiatan penyuluhan dan pemberian informasi, masyarakat menjadi lebih aware akan pentingnya pendidikan dan kesehatan bagi perkembangan mereka. Kedua, melalui pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan dan fasilitas air bersih, aksesibilitas ke berbagai wilayah di desa telah meningkat, memberikan dampak positif terhadap mobilitas masyarakat dan perkembangan ekonomi lokal. Selain itu, mahasiswa juga membantu dalam mengembangkan potensi ekonomi lokal, seperti kerajinan tangan dan pertanian, untuk meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.