Lisa Listyo Wati
Universitas Jember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PERILAKU WISATAWAN DALAM MEMBUANG SAMPAH DI KAWASAN WISATA PANTAI WATU ULO KECAMATAN AMBULU KABUPATEN JEMBER Lisa Listyo Wati; Sudarti Sudarti
Jurnal Teknologi Lingkungan UNMUL Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Teknologi Lingkungan UNMUL
Publisher : Mulawarman University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jtlunmul.v5i2.6747

Abstract

Sampah merupakan salah satu faktor penyebab masalah pencemaran lingkungan yang disertai juga dengan menurunnya kualitas estetika lingkungan tersebut. Hingga saat ini, masih banyak masyarakat yang belum menyadari jika membuang sampah sembarangan dapat berdampak buruk bagi lingkungan. Perilaku membuang sampah sembarangan juga terjadi di kawasan wisata, salah satunya di pantai Watu Ulo. Perilaku wisatawan yang suka membuang sampah sembarangan dapat menjadi salah satu penyebab pencemaran lingkungan akibat sampah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku wisatawan dalam membuang sampah di pantai Watu Ulo. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian survei sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara atau kuesioner pada wisatawan pantai watu ulo yang ditentukan secara random. Indikator perilaku wisatawan dalam membuang sampah meliputi indikator pengetahuan, sikap serta sarana dan prasarana. Sampel penelitian ini ialah wisatawan pantai Watu Ulo sejumlah 30 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan dan sikap responden masuk pada kategori cukup, sedangkan untuk sarana dan prasarana yang ada di pantai Watu Ulo dapat dibilang masih kurang memadai. Dari hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa perilaku wisatawan dalam membuang sampah di pantai Watu Ulo dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan wisatawan mengenai sampah, sikap wisatawan selama di pantai Watu Ulo, dan ada tidaknya sarana dan prasarana yang memadai.