Wilman D. Lumangino
Universitas Tadulako

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PEACE GENERATION GAMES DI SD MODEL TERPADU MADANI Hasan; Junarti; Mahfud. M. Gamar; Idrus; Wilman D. Lumangino
EZRA SCIENCE BULLETIN Vol. 1 No. 2 (2023): July - December 2023
Publisher : Kirana Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58526/ez-sci-bin.v1i2.72

Abstract

Program dilaksanakannya pengabdian pada masyarakat ini menjadi salah satu alternatif bagi para guru untuk mengimplementasikannya di dalam proses pembelajaran. Tujuan dilaksanakannya pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pelatihan pemanfaatan media pembelajaran berbasis multimedia interaktif Peace Generation Games dalam proses pembelajaran di sekolah SDN Terpadu Madani. Luaran yang ditargetkan dalam pelatihan ini adalah para peserta dapat mengaplikasikan dan menerapkan, serta mengembangkan media pembelajaran berbasis multimedia game interaktif yang akan mereka gunakan di dalam proses pembelajaran di Sekolah Dasar Alkhairaat Tondo. Tahapan dalam Kegiatan Pelaksanaan pengabdian kepada Masyarakat di SDN Terpadu Madani. dilakukan dengan 3 (tiga) tahapan yaitu :Tahap Pertama, merupakan tahap persiapan, dengan cara melakukan suvey pendahuluan untuk melihat kondisi guru dalam pelaksanaan pembelajaran di ruang kelas.Tahap kedua, tahap ini merupakan tahapan pelaksanaan kegiatan pengabdian. Pelaksanaan egiatan dikemas dengan menggunakan pendekatan workshop.Adapun langkah-langkah dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah sebagai berikut: Langkah 1: Peserta pelatihan diberikan materi mengenai game interaktif Peace Generation games. Langkah 2: pada Langkah ini, peserta diberikan kesempatan untuk mendiskusikan materi game yang telah diberikan. Langkah 3: seluruh pengabdi sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya akan mempresentasekan atau menjelaskan materi game kepada seluruh peserta (guru). Langkah 4: diberi kesempatan kepada seluruh peserta untuk tanya jawab dan diskusi dengan pemateri terkait apa yang belum dipahami sehingga melahirkan pemahaman secara komprehenship. Langkah 5: Peserta diberikan bimbingan dan arahan serta pendampingan dalam mempraktekkan game yang telah dijelaskan oleh pemateri.