Desiantina Tri Rachmadina
Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah STEBIS IGM Palembang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA DAN KUALITAS PELAYANAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN DI MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI KASUS UMKM BAKSO SEITALO DI KOTA PALEMBANG) Desiantina Tri Rachmadina; Saprida Saprida; Chandra Satria
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah (JIMESHA) Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah (JIMESHA)
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36908/jimesha.v2i2.142

Abstract

Pandemi Covid-19 merupakan kejadian global yang terjadi di seluruh dunia dan menyerang siapapun tanpa mengenal usia. Pandemi Covid-19 ini sangat berdampak besar pada perekonomian di Indonesia dan harus segera di atasi oleh pemerintah. Permasalahan yang dihadapi oleh UMKM Bakso Seitalo adalah dengan munculnya pandemi Covid-19 yang sangat berdampak sekali pada kelangsungan usaha UMKM Bakso Seitalo dilihat dari pendapatan usaha yang tidak stabil serta mengalami penurunan dan jumlah konsumen yang datang ke UMKM Bakso Seitalo pun berkurang. Penelitian ini adalah penelitian lapangan, dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini mengetahui strategi pengembangan usaha yang akan dilakukan UMKM Bakso Seitalo dalam meningkatkan pendapatan di masa pandemi covid-19 ini yaitu strategi produk, strategi harga, strategi promosi, strategi tempat. Dan untuk strategi kualitas pelayanan yaitu dengan diterapkannya sikap jujur, ramah tamah, sopan, sabar dalam melayani semua konsumen serta menyediakan jasa pelayanan seperti delivery order untuk melayani pelanggan, serta menerapkan protokol kesehatan dengan menyediakan tempat cuci tangan, handsanitizer, dan mengatur jarak antar kursi agar terhindar dari virus Covid-19.