Ika Sartika, Dewi
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektivitas Layanan Konseling Kelompok Behavioral Dalam Meningkatkan Perilaku Empati Teman Sebaya (Studi kasus di SMA Negeri 2 PALU) Ika Sartika, Dewi; Thalib, Mansyur; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 1, Number 2, December 2016
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v0i0.9506

Abstract

Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah apakah perilaku empati teman sebaya setelah mengikuti konseling kelompok behavioral lebih tinggi jika dibandingkan dengan sebelum mengikuti konseling kelompok behavioral. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perilaku empati teman sebaya sebelum dan sesudah mengikuti konseling kelompok behavioral serta untuk menjelaskan keefektivan pelaksanaan konseling kelompok behavioral dalam meningkatkan perilaku empati teman sebaya. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 orang siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket perilaku empati teman sebaya. Data diolah dan dianalisis secara deskriptif dan inferensial dengan menggunakan rumus wilcoxon sign rank test. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa sebelum mengikuti konseling kelompok behavioral dari 6 siswa yang menjadi subjek penelitian, terdapat 1 siswa dengan inisial MR memiliki perilaku empati teman sebaya yang sangat rendah dan 5 siswa dengan inisial RF, AD, RA FP, dan RFV memiliki perilaku empati teman sebaya yang rendah. Setelah mengikuti konseling kelompok behavioral mengalami peningkatan perilaku empati teman sebaya  yaitu 1 siswa dengan inisial RA memiliki perilaku empati teman sebaya yang tinggi, kemuadian 3 siswa dengan inisial AD, MR, dan RFV memiliki perilaku empati teman sebaya yang sedang. Namun terdapat 2 siswa dengan inisial RF dan FP yang tidak mengalami perubahan perilaku empati teman sebaya yang signifikan, yaitu memiliki perilaku empati teman sebaya yang masih redah. Hasil analisis inferensial menunjukan bahwa perilaku empati teman sebaya dari 6 siswa yang menjadi subjek penelitian sesudah mengikuti konseling kelompok behavioral lebih tinggi dibandingkan sebelum mengikuti konseling kelompok behavioral.