Latar Belakang: Masalah pada pelayananan antenatal atau asuhan antenatal adalah suatu program yang terencana berupa observasi, edukasi dan penanganan medik pada ibu hamil, untuk memperoleh suatu proses kehamilan dan persalinan yang aman dan memuaskan. kegiatan kelas ibu hamil adalah bentuk intervensi pada tahap awal siklus hidup manusia. Diharapkan kelas ibu hamil mampu membentuk generasi yang sehat dan kuat namun dan demikiankeberhasilan pelaksanaan kelas ibu hamil masih banyak kendala. Berdasarkan survey awal yang didapatkan dari Puskesmas Peukan Baro, bulan Januari sampai Desember 2021 terdapat jumlah ibu hamil sebanyak 245 jiwa, jumlah kunjungan kehamilan K1 sebanyak 162 jiwa, jumlah kunjungan kehamilan K4 sebanyak 130 jiwa, Dan survey awal Januari sampai Juni 2023 didapatkan jumlah ibu hamil sebanyak 102 jiwa, jumlah ibu hamil yang mengikuti kelas ibu hamil sebanyak 61 jiwa (Puskesmas Peukan Baro, 2022).Tujuan: untuk mengetahui pengetahuan dengan kelas ibu tentang kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Peukan Baro Kabupaten Pidie.Metode penelitian : penelitian ini merupakan penelitian Survey analitik dengan desain penelitian cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu hamil yang mengikuti kelas ibu hamil yaitu sebanyak 64 orang ibu hamil pada trimester ke III. Sampel dalam penelitian ini yaitu 64 orang ibu hamil di trimester ke III. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 06 s/d 20 Juli 2023. Metode pengumpulan datanya menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan SPSS Window 25. Hasil penelitian: Menunjukan bahwa ada terdapat hubungan yang bermakna kelas ibu hamil dengan pengetahuan ibu tentang kehamilan dengan Pvalue (P-Value 0,000) Kesimpulan : terdapat hubungan yang bermakna kelas ibu hamil dengan pengetahuan ibu tentang kehamilan dengan Pvalue = 0,000. Saran : Padapenelitian ini diharapkan bahwa tenaga kesehatan perlu melaksanakan kelas ibu hamil supaya ibu hamil tidak terlalu jauh menuju ke kelas ibu hamil dan bidan harus melengkapi fasilitas kelas ibu hamil yang masih kurang,