CV. Amanah Saebur merupakan usaha yang bergerak di bidang pengadaan qurban dan aqiqah. CV. Amanah Saebur memiliki permasalahan pendapatannya menurun dan memiliki banyak saluran pemasaran dengan tingkat yang berbeda sehingga belum memaksimalkan penjualan pada saluran pemasaran yang paling efisien. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis saluran lembaga pemasaran dan menganalisis efisiensi saluran lembaga pemasaran usaha ternak ruminansia pada CV. Amanah Saebur. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kuantitatif. Sampel responden diambil dengan teknik snow ball sampling. Data didapatkan melalui kuesioner, wawancara, dan observasi. Data dianalisis menggunakan analisis deskripsi untuk mengetahui saluran pemasaran dan analisis kuantitatif dengan menggunakan biaya pemasaran, margin, dan efisiensi saluran pemasaran. Saluran lembaga pemasaran usaha ternak ruminansia pada CV. Amanah Saebur ada empat dan terbagi lagi menjadi dua saluran yaitu: saluran pemasaran kurban: saluran I (supplier – pedagang besar - konsumen) dan saluran II (supplier – pedagang besar – broker - konsumen) dan saluran pemasaran aqiqah: saluran III (supplier – pedagang besar - konsumen) dan saluran IV (supplier – pedagang besar – pedagang pengecer - konsumen) dimana CV. Amanah Saebur berperan sebagai pedagang besar. Saluran pemasaran kurban yang paling efisien adalah saluran I dengan nilai efisiensi sebesar 0,03% dan saluran II sebesar 0,12%, sedangkan saluran pemasaran aqiqah yang paling efisien adalah saluran III dengan nilai efisiensi sebesar 0,14% dan saluran IV sebesar 0,26%. Semua saluran pada CV. Amanah Saebur efisien tetapi saluran I adalah saluran yang paling efisien karena nilainya lebih kecil dari saluran lainnya, saluran II dan saluran IV rantai pemasarannya lebih panjang karena broker dan pedagang pengecer terlibat dalam saluran tersebut.