Fachrul Ramadhan
Universitas Muhammadiyah Surakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pola Ilokusi Juragan pada Asisten Rumah Tangga di Kawasan Perumahan Indra-Indah Kecamatan Colomadu Fachrul Ramadhan; Gallant Karunia Assidik
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 10 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v10i1.3407

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur ilokusi juragankepada asisten rumah tangga dikawasan perumahan Indra-Indah Kecamatan Colomadu. Jenis penelitian yang dilakukan berupa penelitian deskriptif kualitatif. Komunikasi antara juragan ketika berinteraksi kepada asisten rumah tangga melibatkan berbagai bentuk tindak tutur ilokusi sehingga menjadi objek penelitian yang dapat dikaji secara komprehensif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik simak catat melalui wawancara, teknik simak bebas cakap melalui observasi, dan melalui dokumentasi secara langsung kepada subjek. Metode analisis data dengan menggunakan metode padan intralingual. Hasil penelitian ini menunjukkan penggunaan tindak tutur ilokusi dalam komunikasi antara juragan dan asisten rumah tangga paling banyak yaitu: Bentuk tindak tutur ilokusi yang ditemukan dalam interaksi komunikasi juragan pada pembantu rumah tangga di kawasan Perumahan Indra-Indah diantaranya: Pertama, jenis tindak tutur ilokusi direktif sebanyak 36% data dengan fungsi memerintah, memohon, menasihati, dan merekomendasikan. Kedua, tindak tutur komisif sebanyak 31% data dengan fungsi menawarkan dan berjanji. Ketiga, tindak tutur asertif sebanyak 20% data dengan fungsi menyarankan, mengeklaim, mengeluh, dan. Keempat, tindak tutur ekspresif sebanyak 13% data dengan fungsi menyalahkan, memuji, memberi selamat, dan meminta maaf. Data pola ilokusi juragan kepada asisten rumah tangga didominasi tuturan ilokusi jenis direktif sebanyak 36% data. Sedangkan data terendah yaitu tindak tutur ilokusi ekspresif sebanyak 13% data.