Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Etika Distribusi Dalam Alqur'an Ahmad Royhan Firdausy; Syamhadi Syamhadi
Iltizam : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol. 1 No. 1 (2023): Iltizam : Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam
Publisher : Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam Universitas Ibrahimy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35316/iltizam.v1i1.3376

Abstract

Ekonomi dalam Islam merupakan pilar penting untuk mengantarkan kehidupan manusia menuju kebahagiaan hidup. Salah satu kompenen dalam ekonomi adalah distribusi. Metodologi penelitian yang digunakan pada tulisan ini adalah metode deskriptif analisis, dengan jenis penelitian bahan pustaka (Library Reseacrch). Adapun bahan-bahan pustaka yang menjadi sumber primer dalam penelitian ini adalah ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis-hadis yang berkenaan dengan Etika Distribusi. Termasuk kitab-kitab, buku-buku atau hasil-hasil penelitian yang berkenaan dengan tema bahasan dalam penelitian ini. Etika distribusi dalam Islam melahirkan prinsip-prinsip distribusi, yaitu prinsip keadilan dan pemerataan, prinsip persaudaraan dan kasih sayang, dan prinsip solidaritas sosial. Adapun etika distribusi yang disebut dalam Al-Qur’an ialah, mendahulukan urusan akhirat atas urusan dunia. (QS. an-Nuur [24]: 37); berbuat baik dan tidak membuat kerusakan ( QS. al-Qashash [28]: 77); tidak Berlaku Riya (QS. al-Baqarah [2]: 262); berprasangka baik kepada Allah mengenai siklus keuntungan (QS. al-Hadid [57]: 23); tidak berlaku boros (QS. al-Furqan [25]: 67). Kata Kunci: Etika, Distribusi, Ekonomi Islam
Hak Kepemilikan Harta Dalam Al-Qur’an Ahmad Royhan Firdausy; Zainol Hasan; Supriyadi
TAFAQQUH Vol. 9 No. 2 (2024): Tafaqquh : Jurnal Hukum Ekonomi Syariah dan Ahwal Syahsiyah
Publisher : STIS DAFA MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70032/83dfk905

Abstract

This study aims to examine the concept of property ownership rights in the Qur'an, emphasizing the balance in life through the management of wealth for collective well-being. Islam acknowledges the natural human inclination toward owning wealth but establishes regulations to ensure that ownership benefits not only individuals but also the broader community. This research employs a descriptive-analytical method with a library research approach. Primary sources include the Qur'an, Hadith, and tafsir texts, supplemented by relevant supporting literature. The findings reveal that Allah SWT is the ultimate owner of all that exists in the heavens and the earth (QS. Al-Maidah: 120), while humans are entrusted with temporary ownership to sustain their livelihoods (QS. Al-Hadid [57]: 7). This ownership is categorized into three types: individual ownership, acquired through work (QS. Al-Jumu'ah [62]: 10) or inheritance (QS. Al-Baqarah [2]: 180; QS. An-Nisa’ [4]: 11-12); state ownership, which includes zakat, ghanimah, and fa'i (QS. Al-Anfaal [8]: 41; QS. Al-Hasyr [59]: 7); and public ownership, encompassing resources managed for communal benefit (QS. Ar-Rahmaan [55]: 10). This study contributes to the development of Islamic economic theory by emphasizing the importance of equitable wealth distribution and providing practical foundations for economic policies grounded in Qur'anic values to achieve collective prosperity.