Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Hewan Reptilia Sebagai Obat Tradisional Oleh Masyarakat Desa Taman Bogo Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur Pariyanto Pariyanto; Santoso Santoso; Tomi Hidayat; Charles Darwin
Setawar Abdimas Vol. 1 No. 1 (2022): Januari
Publisher : Universitas Muhammadiyah BengkuluUniversitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/sa.v1i1.2791

Abstract

Kegiatan dalam bidang pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat akan jaminan keamanan dan kesehatan sehubungan dengan potensi perpindahan penyakit dari satwa ke tubuh manusia (Zoonosis), selian itu juga untuk mengetahui jenis-jenis hewan Reptilia apasaja yang dimanfaatkan sebagai obat oleh masyarakat di desa Taman Bogo Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur Propinsi Lampung yang telah dilakukan pada bulan Juli sampai Agustus 2019. Pelaksanaan pengabdian ini terlebih dahulu melakukan survei lansung ke desa tempat lokasi dan teknik pengambilan data dilakukan melalui wawancara serta dokumentasi lansung dilapangan. Wawancara dilakukan guna untuk mencari data dan informasi hewan yang dimanfaatkan sebagai obat.  Cara kerja dilapangan yaitu pengambilan sampel jenis-jenis hewan dan untuk membantu identifikasi secara ilmiah berpedoman dengan beberapa buku acuan yang sesuai dengan hewan kelas Reptilia yang di manfaatkan oleh penduduk setempat. Dari hasil kegiatan yang dilakukan dengan mewawancarai 11 responden terdapat beberapa spesies hewan reptilia yang sering digunakan sebagai obat masyarakat Desa Taman Bogo Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur ada 5 spesies yang dimanfaatkan sebagai hewan obat diantaranya adalah Ular Sanca Kembang (Python reticulatus), Biawak (Varanus indicus), Cicak kayu (Hemidactylus frenatus) Tokek berbintik (Gekkok monarchus), Dan Bengkarung (Eutropis rudis). Hewan obat tersebut biasa digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit diantaranya sebagai obat luka, obat ambayen, sesak nafas, sakit pinggang, obat gatal-gatal, obat alergi dan lain-lain, bagian tubuh yang umum digunakan adalah daging, hati, otak, lidah dan seluruh tubuh.Kata kunci: Hewan obat, Kabupaten Lampung Timur, Reptilia
KEANEKARAGAMAN MOLLUSCA YANG TERDAPAT DI KECAMATAN BATIK NAU KABUPATEN BENGKULU UTARA Eko Jatmiko; Endang Sulaiman; Santoso Santoso; Merri Sri Hartati; Nurwiyoto Nurwiyoto
Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Sains (JRIPS) Vol. 1 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jrips.v1i1.2788

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Keanekaragaman Mollusca yang terdapat di Kecamatan Batiknau Kabupaten Bengkulu Utara. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada bulan Mei-Juni 2018 di Kecamatan Batiknau Kabupaten Bengkulu Utara dalam pengambilan spesimen dilakukan dengan teknik jelajah yang di lakukan tiga habitat di sawah, sungai dan danau. Berdasarkan hasil identifikasi diperoleh 6 spesies dengan jumlah 697 individu, dengan Indeks Keragaman Jenis (H’) tertinggi terdapat pada Pila ampullacea dengan nilai 0,158. Sedangkan jenis yang mempunyai Indeks Keragaman Jenis (H’) terendah terdapat pada Achatina fulica dengan nilai 0,094.Indeks Keragaman Jenis (H’) pada semua tingkatan mempunyai nilai 0,596 yang termasuk kategori rendah.Kata kunci : Keanekaragaman, Mollusca, Kecamatan Batik Nau