Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pendekatan Multiple Intellegence Pada Pembelajaran Kimia Untuk Mengoptimalkan Kualitas Hasil Belajar Siswa Ahmad Rifai; Heroniaty; Rahmi Hayatunnufus
Jurnal Konatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 1 No. 1 (2023)
Publisher : Labschool Cibubur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62203/jkjip.v1i1.6

Abstract

Artikel ini membahas pendekatan Multiple Intellegence (MI) untuk pembelajaran kimia. Fungsinya bagi siswa untuk mengembangkan cara berpikir rasional dan kecerdasan agar mendapatkan pembelajaran yang berkualitas dan mengoptimalkan kualitas hasil belajar. Pendekatan pembelajaran Multiple Intellegence (MI) untuk pembelajaran kimia dapat memberikan kegiatan selain untuk mengetahui konsep materi, kegiatan tersebut dapat digunakan untuk melatih potensi kecerdasan yang dimiliki oleh siswa. Fungsi kecerdasan adalah untuk membantu siswa dalam mengatasi masalah serta dalam kegiatan yang dilakukan. Hal ini disebabkan kecerdasan yang dimiliki oleh siswa bekerja bersama dengan cara yang kompleks. Karena tidak ada batasan bagi siswa untuk dapat menguasai semua jenis kecerdasan, kecerdasan dapat dilatih melalui pembelajaran kimia dengan pendekatan multiple intellegence. Dalam makalah ini akan dipaparkan tiga hal utama, yaitu: mengenai definisi Multiple Intellegence, dilanjutkan dengan strategi untuk mengoptimalkan kualitas hasil belajar siswa dalam pemahaman melalui setiap jenis kecerdasan, serta pembahasan bagaimana mengoptimalkan Multiple Intellegence pada situasi pembelajaran di dalam kelas. Teori Multiple Intellegence Gardner diintegrasikan dengan Taksonomi Bloom yang direvisi untuk menyediakan alat perencanaan untuk pembelajaran kimia. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengambilan subjek pada penelitian ini adalah menggunakan teknik purpose sampling. Menjadi subjek penelitian adalah siswa SMA Labschool Cibubur kelas X MIPA 6 sebanyak 34 siswa di tahun pelajaran 2022/2023. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes, angket, observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan secara diskriptif kualitatif