Masa menuju Society 5.0 ditandai dengan adanya perkembangan Artificial Intelligence, Robotics, Automation, Big Data, serta Internet of Things. Konsep Society 5.0 menjelaskan bahwa setiap hal yang dilakukan manusia akan sangat bergantung pada teknologi. Bisnis digital adalah bisnis yang memanfaatkan teknologi untuk menjalankannya. Bisnis digital bermula dari perkembangan teknologi yang terus dilakukan oleh manusia. Akhirnya setiap sektor kehidupan beralih menjadi digital. Contoh bisnis digital yang paling umum adalah e-commerce. Pada penelitian ini menggunakan metode konseptual. Peneliti melakukan riset berbasis literatur terbaru sesuai dengan kebutuhan penelitian. Dengan adanya konsep era Society 5.0 memungkinkan bisnis digital berkembang dan berinovasi lebih cepat. Dalam menghadapi era Society 5.0 tentunya para pebisnis menemukan peluang bisnis digital dan tantangannya dalam mempertahankan bisnis mereka. Bisnis digital dapat diperluas pemasarannya baik skala nasional maupun internasional. Kemudian terdapat strategi bisnis di era Society 5.0 untuk meminimalisir kerugian yang ada dan bisnis digital mereka akan terus mengalami kemajuan. Era Society 5.0 memberikan banyak manfaat, kemudahan, dan efisiensi dalam pemenuhan kebutuhan. Inovasi terbaru harus digaungkan, masyarakat harus bisa beradaptasi pada era ini. Pebisnis harus mengikuti perubahan teknologi dan memiliki pengetahuan yang luas. Hal ini dibutuhkan karena pebisnis dituntut untuk dapat melakukan inovasi dan merancang strategi logis agar tidak tertinggal kompetitornya dan bisnis digital dapat terus berkembang.