This Author published in this journals
All Journal IJAE
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMISKINAN DI PULAU SUMATERA DENGAN PENDEKATAN BOOTSTRAPPING PADA SEM-PLS Sukri Rizki Ilahi; Fajar Restuhadi; Ahmad Rifai
Indonesian Journal of Agricultural Economics Vol 14, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/ijae.14.1.32-49

Abstract

Permasalahan kemiskinan merupakan permasalahan yang kompleks sehingga tidak bisa hanya diukur melalui faktor dimensi ekonomi saja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan di Pulau Sumatera. Faktor-faktor yang diduga berpengaruh terhadap kemiskinan adalah pengaruh secara langsung dimensi pendidikan, ketenagakerjaan dan kesehatan lingkungan serta pengaruh secara tidak langsung dimensi pendidikan melalui dimensi ketenagakerjaan dan kesehatan lingkungan. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan sensus. Dalam penelitian ini diperoleh sampel yaitu seluruh 154 kabupaten/kota di Pulau Sumatera. Data yang digunakan adalah data sekunder yaitu berupa publikasi data dan informasi kemiskinan yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS). Teknik analisis yang digunakan adalah analisis SEM-PLS yang selanjutnya untuk menguji signifikansinya model dilakukan dengan pendekatan analisis Resampling Bootstrapping sebanyak 3000 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dimensi pendidikan secara langsung berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kemiskinan, dimensi ketenagakerjaan secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemiskinan, dimensi kesehatan lingkungan secara langsung berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kemiskinan, dimensi pendidikan secara tidak langsung berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan melalui dimensi ketenagakerjaan serta dimensi pendidikan secara tidak langsung berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kemiskinan melalui dimensi kesehatan lingkungan.