Elvia Ivada
Pendidikan Akuntansi, FKIP Universitas Sebelas Maret, Jl. Ir. Sutami No. 36A, Surakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL FLIPPED CLASSROOM DENGAN MEDIA VIDEO POWTOON KELAS XI AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI LEMBAGA SMK SURAKARTA Dinda Risna Elfiyanti; Sigit Santoso; Elvia Ivada
Jurnal Pengembangan Pendidikan Akuntansi dan Keuangan (JPPAK) Vol 3, No 1 (2022): JPPAK
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jppak.v3i1.84574

Abstract

ABSTRACT The purpose of this study is to improve the activities of class XI Accounting and Finance Institute students in the institutional accounting practice subjects at one of the Surakarta Vocational High School. This study is a class action study. The study lasted two cycles. Each cycle consists of two encounters and includes four components: preparation, action, reflection, and observation. Data analysis techniques include data collection, data reduction, data presentation, and inference. Data collection techniques use observation, interview, retrieval, and documentation. Research data validity techniques use source triangulation. Based on the results of the action, it can be seen that a flipped classroom learning model with video media powtoon can increase student activity in cycle I and cycle II. In the pre-class, the average percentage of student activity was 36.92%. After using a flipped classroom learning model with video media powtoon in Cycle I, student activity amounted to 48.78%. In cycle II student th averagee activity with a percentage of 79.32%. Based on the above data, it can be inferred that the flipped classroom learning model with video media powtoon can improve the activities of class XI students in the Accounting Practice subject of Surakarta Vocational High School. Keywords: Activities, Flipped Classroom, Powtoon Video. ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa kelas XI Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada mata pelajaran praktikum akuntansi lembaga di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini berlangsung dua siklus. Masing – masing siklus terdiri dari 2 pertemuan dan meliputi empat komponen: persiapan, tindakan, refleksi, dan observasi. Tenik analisis data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Teknik validitas data penelitian menggunakan triangulasi sumber. Berdasarkan hasil tindakan, dapat diketahui bahwa model pembelajaran flipped classroom dengan media video powtoon dapat meningkatkan keaktifan siswa pada siklus I dan siklus II. Pada prasiklus persentase rata – rata keaktifan 36,92%. setelah menggunakan model pembelajaran flipped classroom dengan media video powtoon pada Siklus I, keaktifan siswa sebesar 48,78%. Pada siklus II rata – rata keaktifan dengan persentase 79,32%. Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran flipped classroom dengan media video powtoon dapat meningkatkan keaktifan siswa kelas XI Akuntansi Lembaga Keuangan pada mata pelajaran Praktikum Akuntansi Lembaga di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan Surakarta. Kata Kunci: Keaktifan, Flipped Classroom, Video Powtoon.
PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU, KEMANDIRIAN BELAJAR, DAN LINGKUNGAN TEMAN SEBAYA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA SMK NEGERI X SURAKARTA kristanto kristanto; Sigit Santoso; Elvia Ivada
Jurnal Pengembangan Pendidikan Akuntansi dan Keuangan (JPPAK) Vol 2, No 2 (2021): JPPAK
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jppak.v2i2.60554

Abstract

AbstractThis research aims to examine the impacts of 1) student’s perception about teacher’s teaching competence on accounting motivation learning; 2) learning independence on accounting motivation learning; 3) peer environment on accounting motivation learning; and 4) student’s perception about teacher’s teaching competence, learning independence, and peer environment together on accounting motivation learning in SMK Negeri X Surakarta. The method of this research is descriptive quantitative with ex post facto approach. The sample in this study were 141 students of Accounting and Institution Finance in SMK Negeri X Surakarta. The data were collected using questionnaires. Instrument validity was proven using Product Moment Correlation. The data were analyzed by using inferential statistics analyze method. The result showed that 1) there was an impact of student’s perception about teacher’s teaching competence on accounting motivation learning; 2) there was an impact of learning independence on accounting motivation learning; 3) there was an impact of peer environment on accounting motivation learning; and 4) there was an impact of student’s perception about teacher’s teaching competence, learning independence, and peer environment together on accounting motivation learning. Keywords: teacher;’s teaching competence, learning independence, peer environment, motivation learningAbstrakTujuan penelitan adalah menguji pengaruh 1) persepsi siswa tentang keterampilan mengajar guru terhadap motivasi belajar akuntansi; 2) kemandirian belajar terhadap motivasi belajar akuntansi; 3) lingkungan teman sebaya terhadap motivasi belajar akuntansi; dan 4) persepsi siswa tentang keterampilan mengajar guru, kemandirian belajar, dan lingkungan teman sebaya secara bersama-sama terhadap motivasi belajar akuntansi siswa SMK Negeri X Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan ex post facto. Subjek penelitian adalah 141 siswa Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMK Negeri X Surakarta. Teknik pengumpulan data adalah dengan kuesioner. Validitas instrumen dibuktikan dengan rumus korelasi Product Moment. Analisis data menggunakan teknik analisis statistik inferensial. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara 1) persepsi siswa tentang keterampilan mengajar guru terhadap motivasi belajar akuntansi; 2) kemandirian belajar terhadap motivasi belajar akuntansi; 3) lingkungan teman sebaya terhadap motivasi belajar akuntansi; dan 4) persepsi siswa tentang keterampilan mengajar guru, kemandirian belajar, dan lingkungan teman sebaya secara bersama-sama terhadap motivasi belajar akuntansi. Kata kunci: keterampilan mengajar guru, kemandirian belajar, teman sebaya, motivasi belajar