<![CDATA[Pelayanan transfusi darah merupakan prosedur medis yang penting dalam penanganan pasien dengan kondisi yang memerlukan suplai darah tambahan. Dalam implementasinya terdapat beberapa tantangan yang dapat mempengaruhi kualitas pelayanan transfusi darah di rawat inap, khususnya keselamatan pasien. Tujuan penelitian adalah menganalisis pengaruh secara parsial dan simultan pengetahuan, motivasi dan kepatuhan perawat terhadap keselamatan pasien di Instalasi Rawat Inap RS Persahabatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda dan deskriptif dengan metode tiga kotak. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pengetahuan, motivasi dan kepatuhan mampu mempengaruhi keselamatan pasien baik secara parsial maupun simultan. Variabel pengetahuan, motivasi dan kepatuhan mampu mempengaruhi keselamatan pasien sebesar 65,4%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengetahuan merupakan variabel yang pencapaian indeksnya paling rendah dan berada pada kategori sedang, sehingga faktor ini dapat menjadi fokus rumah sakit untuk memperbaiki hal tersebut. Rumah sakit dapat fokus pada peningkatan pengetahuan perawat, misalnya melalui pelatihan rutin. Variabel kepatuhan merupakan variabel yang mempunyai pengaruh paling tinggi terhadap keselamatan pasien dan diharapkan perawat dapat melaksanakan transfusi darah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) mulai dari persiapan dan pelaksanaan.]]>
