This Author published in this journals
All Journal Agrikultura
Syafa’ati, Alfi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Biologi Predator Eocanthecona furcellata Wolff (Hemiptera: Pentatomidae) dengan Mangsa Ulat Grayak Spodoptera frugiperda J. E. Smith di Laboratorium Rustam, Rusli; Syafa’ati, Alfi
Agrikultura Vol 34, No 3 (2023): Desember, 2023
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/agrikultura.v34i3.45286

Abstract

Kelapa sawit merupakan tanaman perkebunan utama di Provinsi Riau. Budidaya kelapa sawit tidak terlepas dari serangan hama ulat api, Setora nitens. Pengendalian hama ini umumnya menggunakan insektisida sintetik sehingga diperlukan alternatif pengendalian dengan menggunakan musuh alami seperti predator Eocanthecona furcellata Wolff. Akan tetapi, pengaplikasiannya memerlukan jumlah predator yang banyak, sehingga perlu dilakukan upaya perbanyakan yang menemukan kendala dalam ketersediaan mangsa sebagai bahan makanannya. Mangsa alternatif yang dapat digunakan adalah Spodoptera frugiperda J. E. Smith. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data biologi E. furcellata yang diberi mangsa larva S. frugiperda. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Hama Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Riau. Penelitian ini menggunakan metode observasi yakni mengamati perkembangan E. furcellata pada 100 sampel pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan keperidian E. furcellata mencapai 85,77 telur/imago dan persentase telur menetas sebesar 86,20%. Stadia nimfa terdiri dari lima instar dengan periode waktu nimfa 18,69 hari. Jumlah keturunan betina lebih banyak dari jantan dengan persentase sex ratio kelamin jantan: betina yakni 42,65%: 57,35%. Lama hidup imago betina lebih panjang dibandingkan dengan imago jantan yakni 26,05 hari dan 23,93 hari. Siklus hidup predator E. furcellata selama 49,43 hari. Larva S. frugiperda dapat digunakan sebagai mangsa alternatif dalam perbanyakan predator Eo. Furcellata.