Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan produk virtual laboratory IPA berbasis inkuiri untuk mengembangkan thinking skill, mengetahui respon siswa SMP dapat dengan menggunakan virtual laboratory IPA berbasis inkuiri, dan mengetahui potensi virtual laboratory berbasis inkuiri dalam mengembangkan thinking skill siswa SMP. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan research & development (R&D) pengembangan laboratorium virtual. Populasi penelitian ini satuan pendidikan Sekolah Menengah pada Dinas Pendidikan Kabupaten Muna yaitu SMP sebanyak 79 dengan rincian 64 sekolah kategori Negeri dan 15 sekolah kategori swasta. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah angket validasi virtual laboratory, angket respon siswa, tes yang digunakan untuk mengetahui kemampuan thinking skill siswa sebelum dan setelah melakukan pembelajaran menggunakan virtual laboratory berpendekatan inkuiri, lembar observasi thinking skill, dan lembar observasi keterlaksanaan pendekatan inkuiri dalam pembelajaran. Teknik analisis data dalam penelitian menggunakan analisis validasi produk dan respon siswa, analisis data tes thinking skill, dan analisis hasil observasi thinking skill. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk virtual laboratory IPA berpendekatan inkuiri yang dikembangkan dinilai sangat baik kualitasnya oleh ahli materi dan media, produk virtual laboratory IPA berpendekatan inkuiri yang dikembangkan direspon sangat baik oleh siswa, dan produk virtual laboratory IPA berpendekatan inkuiri dapat mengembangkan thinking skill siswa, ditunjukkan dengan gain score ternormalisasi sebesar 0,39 kategori sedang.