Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Pedagogy: Journal of Multidisciplinary Education

Evaluasi Penggunaan Strategi Belajar Aktif Tipe Trading Place dalam Pembelajaran Tematik Kelas IV MIN 1 Sinjai Yusnita Yusnita; Firdaus Firdaus; Nurul Islamiah
Pedagogy: Journal of Multidisciplinary Education Vol. 1 No. 1 (2024): Mei 2024
Publisher : Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/pedagogy.v1i1.244

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Pelaksanaan strategi belajar aktif tipe trading place dalam pembelajaran tematik kelas IV MIN 1 Sinjai (2) Evaluasi strategi belajar aktif tipe trading place dalam pembelajaran tematik dengan menggunakan model Countenance Stake. Subjek dari penelitian ini adalah Guru kelas IV dan Kepala sekolah. Jenis penelitian ini adalah penelitian evaluatif deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Model evaluasi yang digunakan adalah model evaluasi Countenance stake. Model ini dipilih karena peneliti ingin mengetahui pelaksanaan strategi belajar aktif tipe trading place dalam pembelajaran tematik dari sudut perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Adapun teknik pengumpulan data yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa laksanaan strategi belajar aktif tipe trading place dalam pembelajaran tematik di kelas IV MIN 1 Sinjai melibatkan dua tahapan utama: perencanaan dan pelaksanaan. Pada tahap perencanaan, guru menyiapkan RPP, metode, materi, dan media pembelajaran yang dibutuhkan. Pada tahap pelaksanaan, dimulai dengan kegiatan pendahuluan yang mencakup persiapan fisik dan mental siswa, dilanjutkan dengan kegiatan inti yang melibatkan interaksi dan diskusi aktif antar siswa, serta diakhiri dengan kegiatan penutup yang merangkum pembelajaran. Evaluasi menggunakan model Countenance Stake menunjukkan bahwa RPP telah sesuai dengan ketentuan kurikulum, dan pelaksanaan pembelajaran berjalan efektif dengan antusiasme siswa yang tinggi dan suasana kelas yang kondusif. Meskipun demikian, terdapat beberapa kendala seperti kurangnya kerjasama dan keengganan siswa untuk mengemukakan pendapat.