Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH TERHADAP KEBERHASILAN SAMBUNG PUCUK LENGKENG Meli Oktavia Rulinda; Patriani Patriani; Dini Anggorowati
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 4, No 3: DESEMBER 2015
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v4i3.12237

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi zat pengatur tumbuh terhadap keberhasilan sambung pucuk tanaman lengkeng. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari enam perlakuan dengan menggunakan beberapa konsentrasi ZPT Atonik diulang sebanyak empat kali, setiap ulangan terdiri dari lima sampel tanaman. Perlakuan yang dimaksud yaitu k0 = kontrol, k1 = 0,05%, k2 = 0,10%, k3 = 0,15%, k4 = 0,20% dan               k5 = 0,25%. Variabel pengamatan dalam penelitian ini adalah persentase tumbuh (%), jumlah daun (helai) dan pertambahan panjang tunas (cm). Hasil penelitian menunjukkan perendaman entris pada beberapa konsentrasi ZPT memberikan pengaruh yang nyata terhadap persentase tumbuh (%), jumlah daun (helai) dan pertambahan panjang tunas (cm). Konsentrasi zat pengatur tumbuh Atonik yang diberikan sebanyak 0,05%, memberikan pengaruh terbaik atau hasil yang optimal terhadap keberhasilan sambung pucuk lengkeng.
PERTUMBUHAN SETEK LADA SATU RUAS PADA BERBAGAI KOMPOSISI TANAH ALUVIAL DAN KOMPOS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT Petrus Riki Purnama; Dini Anggorowati; Iman Suswanto
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 8, No 2 (2019): April 2019
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v8i2.30671

Abstract

This study aims to obtain the composition of alluvial soil and oil palm empty fruit bunches (OPEFB) compost that provides the best growth of pepper cuttings. This research was conducted  in Parit Demang village, South Pontianak. This study  start from February 25th, 2018 to May 25th, 2018. This study used an experimental method with a Complete Randomized Design pattern (CRD) it’s a dose of OPEFB compost with 4 levels treatment, each treatment consists of 6 replication and consisting of 10 sample plants. The first treatment alluvial soil composition : OPEFB compost (1:0), second treatment alluvial soil composition : OPEFB (1:1), third treatment alluvial soil composition : OPFB compost (1:2) and fourth treatment alluvial soil composition : OPEFB compost (1:3). Variables observed is: percentage of live seed (%), shoots length (cm), number of shoots per plants (unit), number of  leaves (strand), roots volume (cm3), dry weight of shoots (gram) and dry weight of roots (gram). Based on the results of research on the composition of alluvial soil media: 1:2 OPEFB compost and alluvial soil media: 1:3 OPEFB compost gives the same good growth on pepper cuttings. The composition of alluvial soil media: 1:2 OPEFB compost is more effective because it does not require a lot of OPEFB compost so that it can be used in the pepper cutting nursery. Key Words : Alluvial Soil, OPEFB Compost, Pepper Cuttings One Segment
PENGARUH KOMBINASI BIOCHAR LIMBAH KAYU DAN PUPUK KANDANG SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TERUNG KENARI DI TANAH GAMBUT Salase Kanz Gemilang; Dini Anggorowati; Agus Ruliyansyah
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v9i1.38470

Abstract

Biochar adalah arang hitam hasil dari proses pemanasan biomassa pada keadaan oksigen terbatas atau tanpa oksigen, yang berperan sebagai penyedia karbon dan sebagai pengganti bahan organik, dapat menjaga kelembaban tanah, dan membantu menyerap air dan menjerap unsur hara. Biochar juga meningkatkan ketersediaan hara mikro dan makro serta menjadi penyedia ekologi bagi pertumbuhan mikroorganisme. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis pemberian kombinasi biochar limbah kayu dan pupuk kandang yang memberikan pertumbuhan dan hasil terung kenari yang terbaik di tanah gambut. Penelitian ini dilakukan di Lahan Penelitian Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, Kalimantan Barat dan berlangsung selama tiga bulan (April 2019 sampai Agustus 2019). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 6 macam perlakuan dan 4 ulangan dengan 4 sampel tanaman. Perlakuan yang diberikan adalah kombinasi dosis biochar limbah kayu dan pupuk kandang sapi yaitu 5 ton/ha biochar limbah kayu + 7,5 ton/ha pupuk kandang sapi (A), 5 ton/ha biochar limbah kayu + 15 ton/ha pupuk kandang sapi (B), 10 ton/ha biochar limbah kayu + 7,5 ton/ha pupuk kandang sapi (C), 10 ton/ha biochar limbah kayu + 15 ton/ha pupuk kandang sapi (D), 15 ton/ha biochar limbah kayu + 7,5 pupuk kandang sapi (E), dan 15 ton/ha biochar limbah kayu + 15 ton/ha pupuk kandang sapi (F). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kombinasi biochar limbah kayu dan pupuk kandang sapi di tanah gambut berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman umur 4 MST akan tetapi tidak berpengaruh nyata pada variabel lainnya. Penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian kombinasi biochar limbah kayu dan pupuk kandang sapi di tanah gambut memberikan pengaruh yang sama.