Nurul Hikmah
Universitas Palangka Raya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Tindakan Pemerintah Daerah Terhadap Rumah Apung Suku Dayak: Kajian Pustaka: Tindakan Pemerintah Daerah Terhadap Rumah Apung Suku Dayak: Kajian Pustaka Cahyoko Edi Tando; Nurul Hikmah
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 12 No 3 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish.v12i3.65795

Abstract

Keberadaan rumah apung milik masyarakat Dayak tidak lepas dari kebiasaan masyarakat Dayak yang mendiami sepanjang aliran sungai dan menjadi kearifan lokal hingga saat ini. Namun keberadaan rumah apung ini menimbulkan beberapa permasalahan yaitu rusaknya lingkungan, menurunnya baku mutu air, bahkan pencemaran akibat aktivitas rumah tangga. Oleh karena itu perlu adanya tindakan yang dilakukan oleh pemerintah dalam mengatasi masalah ini. Penelitian ini akan menggunakan metode penelitian tinjauan pustaka (SLR). Hasil penelitian ini berdasarkan artikel dalam bentuk jurnal melalui database berupa Scopus, Science Direct dan Taylor and Francis Group yang memiliki kredibilitas internasional. Adapun hasil penelitian yakni pemerintah dapat merefleksikan semua aktivitas masyarakat lokal sebagai kearifan lokal dan harus dipertahankan eksistensinya. Kemudian dilakukannya pembuatan regulasi yang saat ini belum nampak dalam pelestarian ataupun tata cara pendirianrumah apung di Pulau Kalimantan. Kemudian hasil ketiga adalah dengan tata kelola wilayah perairan dengan ketentuan pelibatan masyarakat lokal yang bisa saja menjadi sebuah opsi dalam pelestarian rumah apung masyarakat Suku Dayak. Terakhir adalah dengan pemberian bahan baku yang murah dan berkualitas, dimana selama ini pembuatan rumah apung hanya mengandalkan pada kayu, adanya hasil penelitian terdahulu menunjukkan terdapat beberapa bahan murah dan berkualitas serta sudah tersertifikasi yang menjadikan rumah apung masyarakat Suku Dayak dapat dilestarikan dengan lebih baik.