Cara mengantisipasi terjadinya kerugian yang besar, masyarakat mengolah buah dan sayur dengan cara mengeringkan. Lama pengeringan dengan penjemuran tergantung pada cuaca, jika cerah pengeringan bisa berlangsung selama 2-3 hari bahan kering dengan kadar air sekitar 20% (Imam, 2013). Pengeringan berbasis teknologi sudah ada, tetapi masih menggunakan pengontrolan masih manual, berdasarkan permasalahan diatas maka penelitian ini tentang smart food dehydrator berbasis IoT, monitoring suhu dan kelembaban sudah menggunakan IoT yaitu bisa dikendalikan dari jarak jauh. Metode yang digunakan adalah metode prototype Adapun hasil pengujian dalam proses pengeringan buah dan sayur menggunakan waktu lebih kurang 3 jam menggunakan lampu pijar 4 buah daya 75 watt, hasil pengeringan bagus dan tidak ada perubahan warna seperti terpanggang.Hasil pengujian dapat disimpulkan dengan menggunakan smart food dehydrator berbasis IoT, proses pengeringan buah dan sayur menjadi sebuah cemilan bekerja dengan baik dan perubahan warna dari buah dan sayur hanya lebih pudar dari buah dan sayur segar.