<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini secara umum yaitu untuk mengetahui pengaruh variasi latihan terhadap hasil smash kedeng pada atlet sepak takraw kota pontianak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen. Dalam penelitian ini digunakan adalah desain satu-kelompok pretes-post tes (The One Pretest-Posttest ). Populasi dari penelitian ini adalah 15 orang atlet sepak takraw kota pontianak. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan teknik pengambilan sampling total. Dalam penelitian ini menggunakan instrumen 1) Lapangan sepak takraw atau halaman kosong digunakan untuk pemberian materi dan tes uji praktik,2) Bola takraw ,3) Tiang dan net , 4) Kertas yang sudah diberi angka 1-5 5) Kamera digunakan untuk dokumentasi serta membentu dalam evaluasi gerak uji praktik atlet, 6) Formulir tes dan alat tulis digunakan untuk mencatat hasil yang dicapai dalam pelaksanaan uji tes. Analisis data menggunakan uji T-Test. Berdasarkan perhitungan diperoleh data ( smash kedeng ) dengan rata-rata hasil pretest 17,8 dan hasil posttest dengan rata-rata 24,93. Kemudian dilakukan uji-T diperoleh Sig 0,001 < 0,05 05 maka hipotesis alternatif diterima dan hipotesis nol ditolak. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap Pengaruh Variasi Latihan Terhadap Hasil Smash Kedeng Pada Atlet Sepak Takraw Kota Pontianak dengan peningkatan diperoleh sebesar menjadi 33,70% setelah mendapat perlakuan atau treatment sebanyak 12 kali pertemuan.]]>
