Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penguatan Teori Antrian Pada Pengambilan Dana Bantuan Anak Yatim Dan Muslim Lanjut Usia (MUNSIA) di BAZNAS Provinsi Sumatera Utara rima aprilia; Della Arsita sari; Ellysa Syahfitri; Mahyuni Br Damanik; Nuriman Astuti Batubara; Dedy Juliandri Panjaitan
Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8 No 1 (2024): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPI UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v8i1.3054

Abstract

Dalam upaya membangun ekonomi ummat, zakat merupakan instrumen penting yang memiliki potensi besar terutama untuk pengembangan dan kesejahteraan kehidupan ekonomi masyarakat. Hanya saja, potensi ini harus benar-benar dikelola secara baik dan profesional. Ada beberapa fungsi yang dijalankan, yaitu merencanakan, melaksanakan juga mengendalikan pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan zakat serta melaporkan pertanggung jawaban pengelolaan zakat. Badan Amil Zakat Nasional Provinsi Sumatera Utara berwenang untuk menghimpun, mendistribusikan, dan mendayagunakan zakat. Pengabdian masyarakat yang di lakukan di Baznas Provinsi Sumatera Utara dalam rangka menerapkan sistem antrian pada pengambilan dana Bantuan anak yatim dan muslim lanjut usia (MUNSIA) di BAZNAS Provinsi Sumatera Utara untuk membantu agar penerima bantuan dapat menerima pelayanan dengan lebih cepat dan tidak mengalami waktu tunggu antrian yang lama. Maka untuk mengetahui ukuran kinerja pelayanan yang optimal pada pengambilan dana bantuan anak yatim dan munsia diperlukan penerapan sistem antrian jalur tunggal. Dalam proses pelayanan para penerima dana bantuan anak yatim dan munsia di kantor BAZNAS Provinsi Sumatera Utara dapat menggunakan model antrian jalur tunggal. Dimana hanya ada satu jalur yang mengantarkan pelanggan untuk ke tahap pelayanan. Waktu yang dibutuhkan oleh penerima dana bantuan anak yatim dan munsia menerapkan pelayanan First Come First Served dimana pelanggan yang pertama datang akan dilayani terlebih dahulu. Untuk mengoptimalkan proses pelayanan penerima dana bantuan anak yatim dan munsia dapat digunakan rumus teori antrian Model (M/M/1). Berdasarkan hasil yang diperoleh, kinerja sistem antrian masih optimal dikarenakan petugas mampu memberikan pelayanan 90% dari kedatangan 55 penerima dana bantuan anak yatim dan MUNSIA.
OPTIMIZING RICE TRANSPORTATION PROBLEMS USING TOTAL OPPORTUNITY COST MATRIX-MODIFIED EXTREMUM DIFFERENCE METHOD (TOCM-MEDM) Nuriman Astuti Batubara; Ismail Husein
JISTech (Journal of Islamic Science and Technology) Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/jistech.v9i1.21411

Abstract

Rice as a staple food consumed by almost all Indonesia people every day, an adequate supply of rice is needed to meet the needs of the community. Perum Bulog as a government company engaged in food distribution, one of which is rice, plays an important role in the management of rice food stocks. During the rice distribution process, Perum Bulog Sub Divre Medan incurred transportation costs with a large amount. To solve these problems, companies need to use the right methods. One of the methods that can be used for distribution problems is the transportation method. There are two steps to solving transportation problems: the initial solution and the optimal solution. The initial solution uses the Total Opportunity Cost Matrix-Modified Extremum Difference Method (TOCM-MEDM) and the optimal solution with the MODI method. The purpose of this study is to minimize transportation costs at Perum Bulog Sub Divre Medan.  The results of the study show that the use of TOCM-MEDM costs Rp. 151. 103,050 and after the optimization test with MODI it was reduced to Rp. 141,635,000 so that the company could save transportation costs up to 9%, from the initial cost of Rp. 154,847,000 to Rp. 141,635,000. In short, by using the Total Opportunity Cost Matrix-Modified Extremum Difference Method (TOCM-MEDM), the first solution and optimal solution of the MODI Method is the right method to minimize the operational costs of rice distribution in Perum Bulog Sub Divre Medan.