This Author published in this journals
All Journal Jurnal Menara Medika
Rilly Yane Putri
DIII Kebidanan Fakultas Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM KAMPUNG KELUARGA BERENCANA (KB) LEMBUTI Shinta Angellina; Rilly Yane Putri; Pagdya Haninda Nusantri Rusdi; Nurul Nazwa Aprilia; Adinda Fortuna Rizky
Menara Medika Vol 6, No 2 (2024): VOL 6 NO 2 MARET 2024
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mm.v6i2.5244

Abstract

Pendahuluan: Kampung Keluarga Berencana (KB) bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung atau yang setara melalui Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga serta Pembangunan sektor terkait dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pandangan Masyarakat Terhadap Program Kampung Keluarga Berencana Lembuti di Tanah Hitam Kota Padang Panjang. Metode: Jenis Penelitian ini bersifat deskriptif  dengan pendekatan Kualitatif. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan Triangulasi Sumber Data dan Metode. Data Penelitian ini didapatkan dari hasil wawancara mendalam dengan informan penelitian diambil dari Ketua Kampung KB, Tokoh Masyarakat, 6 Pasangan Usia Subur. Teknik analisis data dengan cara Reduksi Data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa masih minimnya pemaham masyarakat terhadap program kampung KB, pandangan masyarakat terhadap program kampung kb beragam. Dan dari pengelola mengatakan kalau masih minimnya pengetahuan masyarakat itu karna kurangnya sosialisasi yang diadakan. Penyebab kurangnya sosialisasi itu karna dana dari pemerintah tidak ada. Kesimpulan: Penelitian ini menemukan bahwa pengetahuan masyarakat yang  masih minim karna kurangnya sosialisasi dari Kader. Saran untuk pemerintah dan pengelola agar mengembangkan lagi program-program yang ada di kampung KB.