Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

1. THE MOST POPULAR ARTIFICIAL INTELLIGENCE APPLICATION USED BY AEROSPACE ENGINEERING STUDENTS’ TO LEARN MATHEMATICS Rindu A. Funny; Ndaru A. Purnami; Maria A.D. K; Fajar K. Rahmawati
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 3 No 1 (2024): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Pertama
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v3i1.88

Abstract

Artificial intelligence (AI) develops over time. Education is concurrently the AI evolution,sometimes in front, sometimes behind. Education underlies AI, and later on, AI is used in education. Therefore, the utilization of AI in education cannot be denied. There are many advantages, but also some limitations and ethical issues that arise from the use of AI in education. There are many applications of AI in mathematics scattered throughout society, but not all of them are useful enough. Thus, the purpose of this research is to gain the famous application AI in mathematics (app AI math) that is mostly used and recommended by the students’ experience in doing and learning mathematics. T-test independent samples were used to test the score of two groups, using the AI math app or not, in order to know whether it was affected or not. The result of this research is that the most popular app is Photomath, followed by ChatGPT and Mathway. But still, many students did not use this app. Relating to their score, the students who have used the AI math app to learn math before are not different from the students who do not use the AI math app.
4. RANCANG BANGUN PROTOTIPE PENGUNCI BRANKAS MENGUNAKAN MODIFIKASI KARTU TANDA PENDUDUK DENGAN RFID BERBASIS NODEMCU ESP 8266 Paulus Setiawan; Rindu A. Funny; Adelino L.R. da Silva
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 3 No 1 (2024): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Pertama
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v3i1.91

Abstract

KTP merupakan kartu identitas diri yang dimiliki oleh warga berusia 17 tahun keatas, KTP berfungsi untuk mencegah adanya identitas ganda dengan adanya barcode unik yang dapat dimanfaatkan sebagai ID akses untuk mengakses suatu sistem seperti kunci elektronik. Keunikan KTP yang digunakan sebagai ID akses dapat digunakan sebagai keamanan seperti akses masuk kantor, kunci pintu elektronik dan bahkan kunci tempat penyimpanan barang berharga atau brankas. Penelitian ini mengembangkan teknologi Iot (Internet of Things) dengan aplikasi Blynk yaitu dengan menggunakan sensor RFID, perangkat NodeMCU ESP 8266 sebagai mikrokontroler dan KTP Timor Leste modifikasi sebagai pengganti kunci brankas menggunakan komponen selenoid. Selain untuk mengurangi tindak kejahatan pembobolan brankas, dengan adanya KTP sebagai akses pengaman brankas diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya masyarakat Timor Leste akan kegunaan KTP selain sebagai kartu identitas tetapi juga alat pengaman yang harus dijaga keberadaanya dari orang yang tidak berkepentingan. Hasil dari penelitian ini adalah prototipe pengunci brankas dengan pembaca sensor RFID sebagai reader dan modifikasi KTP yang juga berbahan dasar kartu RFID. Prototipe ini bekerja optimal pada jarak kurang dari 0.85 cm dengan rerata waktu pembacaan tercepat 0.27 detik
5. ANALISIS KINERJA UNINTERRUPTIBLE POWER SUPPLY 140 kVA PADA AIRFIELDLIGHTING SYSTEM BANDARA ADISUTJIPTO YOGYAKARTA Lasmadi; Haris K. Irsyad; Rindu A. Funny
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 3 No 2 (2024): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Kedua
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v3i2.101

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja UPS yang digunakan dalamsistem pencahayaan landasan pacu di Bandara Adisutjipto. UPS di Bandara Adisutjiptomemiliki kapasitas daya 140 kVA. Penelitian ini menggunakan metode survei lapangan,pengumpulan data operasional UPS, serta analisis performa berdasarkan data historis.Data hasil pemantauan dan pengukuran terkini digunakan untuk mengevaluasi total dayabeban, kapasitas baterai, dan runtime UPS dalam menyuplai ALS. Hasil penelitian yangdiperoleh bahwa UPS load di Bandara Adisutjipto Yogyakarta terpakai sebesar 14,09%(terpakai 19,734 kVA dari 140 kVA). Berdasarkan Hasil perhitungan ini berarti masih dapatdilakukan penambahan beban atau server yang lebih banyak lagi. Berdasarkan perhitunganUPS rating ideal, UPS di Bandara Adisutjipto Yogyakarta memiliki daya yang lebih besar dariUPS rating ideal (oversizing UPS). Ini dilakukan untuk mendapatkan runtime yang lebih lamadan untuk mengantisipasi bila ada penambahan server. Berdasarkan nilai daya terpasangsekarangdengan beban yang digunakan pada Airfield Lighting System, UPS ini mampumendapatkan runtime selama 6 jam 50 menit ketika suplai pasokan listrik PLN mengalamigangguan.