Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh kompetensi pedagogik pada kurikulum merdeka terhadap hasil belajar siswa. Selain itu tujuan lainnya adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis penggunaan teknologi informasi dalam memperkuat pengaruh kompetensi pedagogik guru pada kurikulum merdeka terhadap hasil belajar siswa di SMA Seminari Fransiscus Xaverius Kakaskasen. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Seminari Fransiscus Xaverius Kakaskasen yang berlokasi di Kelurahan Kakaskasen 3, Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara. Dipilihnya tempat penelitian ini berawal dari studi pendahuluan yang pernah dilakukan di tempat ini. Penelitian berlangsung selama 3 bulan yaitu Mei sampai dengan Juli 2023. Populasi dari penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X dan XI di SMA Seminari Fransiscus Xaverius Kakaskasen dengan jumlah populasi sebanyak 108 siswa dan semuanya menjadi responden dalam penelitian. Pendekatan penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang dapat diartikan sebagai metode yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis yang telah dilakukan dan diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kompetensi pedagogik guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar siswa SMA Seminari Fransiscus Xaverius Kakaskasen, hasil tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa Kompetensi pedagogik guru pada SMA Seminari Fransiscus Xaverius Kakaskasen memiliki tingkat yang baik sehingga mampu membuat hasil belajar siswa meningkat. Simpulan lainnya bahwa penggunaan teknologi informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kompetensi pedagogik guru dengan hasil belajar siswa SMA Seminari Fransiscus Xaverius Kakaskasen dan dapat dikatakan penggunaan teknologi informasi memoderasi hubungan kompetensi pedagogik guru dengan hasil belajar siswa, hasil tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa implementasi penggunaan teknologi informasi pada kompetensi pedagogik guru dan hasil belajar telah berjalan dengan baik sehingga membuat siswa lebih giat dalam proses belajar.