Lia Novianty
Lincoln University College Malaysia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Resiliensi Akademik dan Mekanisme Koping dengan Academic Burnout Pada Mahasiswa Prodi Sarjana Keperawatan Syawallya Sunaras; Lia Novianty; Rita Rahayu
Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah Vol. 10 No. 2 (2023): Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33867/jka.v10i2.402

Abstract

Pendidikan keperawatan memiliki kesulitan tersendiri serta tuntutan akademik seperti skill lab, praktik klinik, OSCE dan lainnya. Hal ini berpotensi membuat mahasiswa mengalami academic burnout selama perkuliahan.Ketahanan diri yang baik dan upaya diri yang tepat diperlukan untuk menangani kondisi ini. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan resiliensi akademik dan mekanisme koping dengan academic burnout pada mahasiswa keperawatan. Metode yang digunakan adalah observasional analitik menggunakan pendekatan cross-sectional dengan jumlah sampel sebanyak 240 mahasiswa. Kriteria inklusi yang digunakan yaitu mahasiswa keperawatan aktif, tercatat di PDDIKTI dan bersedia menjadi responden serta dengan kriteria ekslusi yaitu mahasiswa dropout, cuti, sakit, izin atau alfa. Instrumen yang digunakan adalah ARS-30, Brief Cope Inventory dan MBI-SS. Hasil uji statistik dengan uji-chisquare nilai p<0.05 yaitu 0.000 dan 0.004. Sebagian besar mahasiswa memiliki resiliensi akademik sedang sebanyak 150 (62%), mekanisme koping maladaptif sebanyak 127 (53%) dan academic burnout sedang sebanyak 173 (72%). Simpulan menunjukkan bahwa terdapat hubungan resiliensi akademik dan mekanisme koping dengan academic burnout pada mahasiswa keperawatan. Diharapkan mahasiswa keperawatan dapat mengelola stressor yang dihadapi selama perkuliahan guna terhindar dari kondisi academic burnout dengan menguatkan ketahanan diri dan menggunakan mekanisme koping adaptif
THE RELATIONSHIP OF PERSONAL HYGIENE WITH THE INSIDENT OF SCABIES IN ADOLESCENTS Khoerun Nisa Fitri Fitri; Johan Budhiana; Lia Novianty
Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Ma`arif Baturaja Vol. 9 No. 2 (2024): Cendekia Medika : Jurnal STIKes Al-Ma'arif Baturaja
Publisher : LPPM STIKES Al-Ma'arif Baturaja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52235/cendekiamedika.v9i2.339

Abstract

Scabies is an infectious disease that is at risk for people with weak immune systems and living in unfavorable environments. The factor that influences the incidence of scabies is personal hygiene. The aim of this research was to determine the relationship between personal hygiene and the incidence of scabies in adolescents at the Al Istiqomah integrated Islamic boarding school in the working area of ​​the UPTD Gunungguruh Community Health Center, Sukabumi Regency. Scabies is a skin disease caused by the Sarcoptes Scabiei hominis variant. Personal hygiene is an action in maintaining individual cleanliness and health with the aim of achieving physical and psychological well-being. Type of correlational research with a Cross Sectional approach. The population in this study were teenagers at the Al Istiqomah integrated Islamic boarding school with a sample of 126 respondents. The sampling technique was simple random sampling. Data collection method through questionnaires. Data analysis used the Chi-Square Test. The results showed that the majority had good personal hygiene (76.2%) and did not experience scabies (57.9%). There is a relationship between personal hygiene and the incidence of scabies with a p-value of 0.000. The conclusion is that there is a relationship between personal hygiene and the incidence of scabies in teenagers. The efforts made by the Gunungguruh Community Health Center include providing education to all students using easy-to-understand media that can be carried out in everyday life.