Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit yang menular disebabkan oleh bakteri yang disebut Mycobacterium tuberculosis. Berdasarkan data di Puskesmas Kuta Alam kejadian TB Paru 3 tahun terakhir mengalami fluktuasi yaitu pada tahun 2020 sebanyak 112 kasus (insidens rate 0,06%), tahun 2021 sebanyak 135 kasus (insidens rate 0,07%), tahun 2022 sampai bulan April sebanyak 155 kasus (insidens rate 0,3%) sehingga sangat dibutuhkan adanya upaya dalam mencegah penyakit TB paru. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahanpenyakit Tuberculosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Alam tahun 2023. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kepala keluarga yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Alam Banda Aceh Tahun 2023, sebanyak 98 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Proportional Sampling. Pengumpulan data dilakukan selama 7 hari dari tanggal 27 Juni s/d 3 Juli 2023 menggunakan kuesioner melalui wawancara. Analisis data menggunakan uji Chi Square dengan menggunakan proses SPSS. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengetahuan (P= 0,043), sikap (P= 0,041), peran petugas kesehatan (P= 0,041) memiliki hubungan dengan perilaku pencegahan penyakit Tuberculosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Alam tahun 2023. Pengetahuan yang baik tentang TB dan sikap yang positif dapatmeningkatkan perilaku pencegahan penularan TB di masyarakat Kota Kuta Alam.