Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa untuk berkarir di bidang perpajakan. Adapun faktor-faktor tersebut ialah hubungan pengaruh Motivasi, Pengetahuan Perpajakan, Pertimbangan Pasar Kerja, dan Peran Orang Tua Terhadap Minat Mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Andalas untuk Berkarir di Bidang Perpajakan. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Akuntansi Universitas Andalas. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster sampling yaitu seluruh mahasiswa Prodi Akuntansi dibagi menjadi cluster hardware dan masing-masing 50 mahasiswa sehingga diperoleh 250 sampel dengan menggunakan simple random sampling. Data dalam penelitian ini menggunakan data primer secara langsung melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan SPSS for Windows versi 26. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan pendekatan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa Motivasi mempunyai pengaruh yaitu t hitung 3,466 > t tabel 1,969, Self Efficacy mempunyai pengaruh yaitu t hitung 2,248 > t tabel 1,969, Pengetahuan Perpajakan mempunyai pengaruh yaitu t hitung 2,140 > t tabel 1,969, Pertimbangan Pasar Kerja mempunyai pengaruh yaitu thitung 2,620 > ttabel 1,969, dan peran orang tua tidak berpengaruh yaitu t hitung -1,039 < ttabel 1,969 terhadap minat berkarir di bidang perpajakan dengan sig. t 0,300. Data Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) memperlihatkan bahwa terdapat 265.000 mahasiswa PSA pada 589 perguruan tinggi yang menempatkan Indonesia menduduki posisi pertama di antara semua negara di Asia Tenggara. Namun, hanya 45% lulusan PSA yang terdaftar sebagai anggota IAI. Dapat disimpulkan sebagian besar alumni PSA tidak berminat untuk berkarier di bidang akuntansi, termasuk di dalamnya bidang perpajakan. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak lulusan akuntansi yang belum berprofesi sebagai akuntan profesional sesuai dengan bidang ilmu yang dimiliki.