Zakky Ansori
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pelaksanaan Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Dalam Mewujudkan Keluarga Sejahtera Di Kelurahan Pajang Kota Tangerang Zakky Ansori; Sadam Hidayatullah Al-Amyan; Andini Hania Pratiwi; Nyi Mas Melati Juniar
Jurnal Pendidikan West Science Vol 1 No 12 (2023): Jurnal Pendidikan West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpdws.v1i12.808

Abstract

Kemiskinan salah satu permasalahan yang sering dijumpai di berbagai negara, terutama negara berkembang di antaranya Indonesia. Kemiskinan merupakan suatu kondisi ketidakmampuan seseorang dalam memenuhi hak-hak dasarnya untuk mempertahankan dan mengembangkan kehidupan yang bermartabat. Banyak upaya yang sudah dilakukan oleh pemerintah dalam memberantas kemiskinan, salah satunya yakni melalui pembangunan nasional. Dalam pembangunan nasional tersebut terdapat program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS), adanya program ini sebagai upaya pemerintah mengentaskan kemiskinan pada tingkat desa atau kelurahan dengan cara menaikkan peranan sosok perempuan terhadap pembangunan sehingga dapat mewujudkan keluarga berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberhasilan pelaksanaan Program P2WKSS yang berlokasi di Kelurahan Pajang, Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Metode dalam penelitian ini tentu menerapkan pendekatan dalam deskriptif kualitatif, karena penelitian ini dilakukan dengan mengutarakan sebuah permasalahan dari segi kualitas, dengan didukung oleh persepsi dari masyarakat. Hasil di lapangan ditemukan Pelatihan olahan pangan ini dapat dikatakan berhasil, karena peserta pelatihan atau kelompok pelatihan sudah mempraktikkannya diluar waktu pelatihan serta sudah memasarkan produk-produk yang dihasilkan dari pelatihan tersebut yang bentuk nya makanan dan minuman. Sehingga kelompok pelatihan yang mempraktikkan ulang tersebut merasa terbantu dan sudah mendapatkan pendapatan lain selain bekerja atau sebagai ibu rumah tangga.