Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Dinamika Meaning of Life pada Remaja Bali yang Orang Tuanya Bercerai G. A. A Wulan Prameswari Dewi; Ni Nyoman Ari Indra Dewi; I Rai Hardika
JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI) Vol. 2 No. 3 (2023): JURNAL KESEHATAN, SAINS, DAN TEKNOLOGI (JAKASAKTI)
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/js.v2i3.2702

Abstract

Perceraian di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya. Dampak dari perceraian tidak hanya orang tua, melainkan juga pada usia remaja khususnya pada remaja Bali. Umumnya Budaya Bali memiliki sistem patrilineal dan patriarki yang dapat memengaruhi kondisi psikologis remaja Bali yang orang tuanya bercerai. Selain itu, dampak yang dirasakan remaja dapat kehilangan makna hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika meaning of life pada remaja Bali yang orang tuanya bercerai. Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kriteria penelitian ini adalah remaja perempuan atau laki-laki Bali dengan rentang usia 15-20 tahun yang orang tuanya telah bercerai selama 1-10 tahun. Teknik yang digunakan yaitu wawancara, observasi dan dokumen. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari ketiga narasumber memiliki makna hidupnya setelah orang tuanya bercerai. Hal ini karena terpenuhinya aspek-aspek dan faktor-faktor dari meaning of life. Ketiga narasumber memiliki aspek yaitu makna hidup, kebebasan berkehendak, pikiran bunuh diri dan sikap terhadap kematian. Pada aspek kepuasan hidup dan kepantasan hidup belum terpenuhi dengan baik oleh narasumber. Selanjutnya pada faktor meaning of life dapat terpenuhi dengan baik, yaitu pemahaman diri, perubahan sikap, kegiatan terarah dan dukungan sosial.